Manna, Bengkulu Selatan, (Antaranews Sumbar) - seluas 870 hektar lahan yang terletak di Desa Batu Ampar, dicadangkan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu untuk kawasan transmigrasi "Total lahan mencapai 900 hektare, namun yang telah terpakai seluas 30 hektare, sehingga menyisakan 870 hektare lahan untuk cadangan transmigrasi," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bengkulu Selatan, Edi Susanto di Manna, Sabtu.
Dia menjelaskan, tahun ini merupakan tahap awal pembangunan kawasan transmigrasi berbasis kota mandiri yang ditujukan untuk menampung para transmigran dari berbagai daerah, di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta maupun masyarakat lokal.
"Di kawasan seluas 30 hektare itu saat ini telah berdiri 25 unit rumah dan akan ditempati segera oleh para transmigran. Mengingat luas lahan cadangan mencapai 870 hektare, maka pembangunannya dilakukan secara bertahap. Target ada 300 rumah di lokasi tersebut," ujarnya.
Pemerintah menyediakan sejumlah fasilitas pendukung yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan transmigran, seperti perumahan, lahan usaha seluas 1,4 hektare untuk tiap keluarga, dan sarana publik.
Dia menambahkan, program transmigrasi ini merupakan salah satu solusi pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan di wilayah padat penduduk. Dengan transmigrasi, warga kurang mampu secara finansial diberikan kesempatan dan harapan untuk memperbaiki kesejahteraan agar terlepas dari jerat kemiskinan.
Potensi lahan yang dikembangkan untuk program transmigrasi Bengkulu Selatan terletak di kawasan hutan produksi, sehingga memiliki tingkat kesuburan yang relatif tinggi serta produktif untuk bidang pertanian dan perkebunan.
Selain membuka kawasan transmigrasi baru, sambung Edi, pemerintah juga terus melakukan pembangunan sarana infrastruktur di daerah transmigrasi yang sudah ada, seperti Trans Tanjung Aur II di Kecamatan Pino Raya yang telah terbentuk selama enam tahun.
"Pembangunan jalan dan alokasi 500 sertifikat lahan untuk 200 kepala keluarga di kawasan transmigrasi Tanjung Aur II diberikan pemerintah untuk mengoptimalkan kegiatan perekonomian di sana," katanya.(*)
870 hektar lahan dicadangkan untuk kawasan transmigrasi di Bengkulu Selatan
tahun ini merupakan tahap awal pembangunan kawasan transmigrasi berbasis kota mandiri yang ditujukan untuk menampung para transmigran dari berbagai daerah, di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta maupun masyarakat lokal,