Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Mantan Petinggi Lippo Group Eddy Sindoro menyerahkan diri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah sebelumnya sejak April 2016 tidak berada di Indonesia.
Eddy Sindoro (ES) merupakan tersangka suap penyidikan perkara suap pengajuan Peninjauan Kembali (PK) pada PN Jakarta Pusat.
"Tersangka ES telah menyerahkan diri ke KPK berkat bantuan dari sejumlah instansi, yaitu kedutaan, Polri, dan imigrasi serta informasi dari masyarakat yang disampaikan pada kami," kata Ketua KPK Agus Rahardjo di Jakarta, Jumat.
Selain itu, kata Agus, proses penyerahan diri tersebut juga dibantu oleh otoritas Singapura.
"Penjelasan lebih lanjut akan disampaikan KPK melalui konferensi pers sore ini," ucap Agus.
Dalam perkembangan kasus itu, KPK telah menetapkan advokat Lucas sebagai tersangka karena menghalangi penyidikan dengan tersangka Eddy Sindoro.
Pada Agustus 2018 lalu, Lucas diduga telah menghindarkan tersangka Eddy Sindoro ketika yang bersangkutan ditangkap oleh otoritas Malaysia dan kemudian dideportasi kembali ke Indonesia.
Lucas diduga berperan untuk tidak memasukkan tersangka Eddy Sindoro ke wilayah yurisdiksi Indonesia, melainkan dikeluarkan kembali ke luar negeri.
Dalam kasus terkait pengajuan PK pada PN Jakpus itu, KPK telah menetapkan tiga tersangka. Dua di antaranya telah divonis bersalah dan menjalani hukuman sesuai putusan Majelis Hakim masing-masing panitera sekretaris PN Jakpus Edy Nasution dan perantara suap Dody Arianto Supeno.
Sementara untuk tersangka Eddy Sindoro masih dalam proses penyidikan. (*)
Berita Terkait
Tradisi Wiwit Mboka Di Gunung Sindoro
Jumat, 29 Juli 2022 15:45 Wib
Musim Panen Kopi Arabika
Senin, 28 Juni 2021 17:37 Wib
KPK TAHAN BILLY SINDORO
Selasa, 16 Oktober 2018 16:35 Wib
KPK periksa Eddy Sindoro
Senin, 15 Oktober 2018 13:58 Wib
Eddy Sindoro ditahan di Rutan Cabang KPK Pomdam Jaya Guntur
Jumat, 12 Oktober 2018 22:03 Wib
EDDY SUNDORO DITAHAN KPK
Jumat, 12 Oktober 2018 21:28 Wib
Kronologi pemulangan Eddy Sindoro
Jumat, 12 Oktober 2018 17:35 Wib
KEBAKARAN HUTAN SINDORO
Senin, 10 September 2018 13:12 Wib