Sempat terhenti, pacu kuda di Tanah Datar akan kembali digelar

id Pacu kuda, tanah datar, olahraga

Sempat terhenti, pacu kuda di Tanah Datar akan kembali digelar

Ilustrasi. Pacu Kuda. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Setelah sempat terhenti akibat adanya persoalan lahan beberapa waktu yang lalu, akhirnya kegiatan pacu kuda di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, akan kembali digelar.

Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi di Batusangkar, Rabu, mengatakan apa yang menjadi permasalahan selama ini hendaknya dapat segera dituntaskan sehingga pacu kuda dapat kembali terlaksana dengan lancar dan aman.

"Salah satu permasalahan tidak terlaksananya pacu kuda beberapa waktu silam lantaran adanya perdebatan tapal batas antara Nagari Saruaso dan Nagari Baringin," katanya.

Ia menyebutkan, untuk itu pihaknya telah menginstruksikan OPD terkait untuk segera menyelesaikanya sebagai upaya pemecahan masalah yang selama ini menjadi halangan pelaksanaan pacu kuda.

Selain itu ia mengatakan, permasalahan itu akan dapat terselesaikan apabila kedua pihak dapat saling mendukung tanpa menghilangkan hak-hak dan kewenangannya masing-masing.

Sebelumnya pemerintah setempat sudah mengadakan pertemuan dengan menghadirkan tokoh masyarakat, niniak mamak serta unsur masyarakat baik dari Nagari Baringin maupun Nagari Saruaso.

Menurutnya kehadiran berbagai pihak tersebut guna bermusyawarah agar pacu kuda di tahun ini dapat kembali dilaksanakan, sebab pacu kuda merupakan salah satu 'alek nagari' bagi masyarakat Tanah Datar.

Dari pertemuan yang dilakukan, akhirnya disepakati bahwa masing-masing nagari sepakat mendukung terselengaranya pacu kuda yang nantinya akan ditindak lanjuti dengan merampungkan tapal batas antara nagari Saruaso, Baringin hingga Pagaruyung.

Ketua Pemuda Saruaso, Efendi Intan Gagah mengatakan pihaknya mendukung penyelesaian tapal batas hingga nantinya dapat terselengara 'alek nagari' Pacu Kuda di Lapangan Dang Tuanku.

Sementara itu Komandan Kodim 0307 Tanah Datar, Letkol Inf. Edi Sugiarto menyebutkan pacu kuda sebagai wadah rekreasi masyarakat tersebut diharapkan dapat segera terlaksana sebagai rangkaian peringatan HUT TNI ke 73.

"Mari kita duduk bersama, berpikir secara jernih untuk kepentingan masyarakat Tanah Datar pada umumnya,” katanya. (*)