Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Warga Sungai Sirah, Jorong Durian Kapeh, Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, menemukan mayat tanpa identitas mengapung di bendungan air terjun di daerah itu saat mengembala ternak, Rabu (12/9) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kasi Operasional Penyelamatan Pemadam Kebakaran Satpol PP Damkar Agam, Maswar di Lubukbasung, mengatakan, saat ini mayat tanpa busana itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubukbasung untuk otopsi oleh pihak berwajib.
"Daging pada bagian tangan sudah habis dan jenis kelamin belum diketahui," katanya.
Mayat tanpa identitas itu ditemukan Candra Irawan Putra (18), Warga Sungai Sirah, Jorong Durian Kapeh, Nagari Tiku Utara, saat mengembala sapi di bendungan itu.
Saat itu Candra melihat mayat tanpa memakai busana sedang mengapung di bendungan.
Melihat itu, Candra langsung melaporkan ke warga sekitar sembari melaporkan ke Satpol PP Damkar Agam.
"Mendapatkan informasi itu, kita langsung lolasi untuk mengambil mayat sekitar pukul 18.00 WIB dan langsung dibawa ke RSUD Lubukbasung," katanya.
Dokter Jaga IGD RSUD Lubukbasung, Trio Kurnia Putra, mengatakan kondisi mayat sudah melepuh sehingga tidak bisa dikenali jenis kelaminnya.
Selain itu organ dalam pada mayat juga tidak bisa dikenali.
Dengan kondisi itu, pihaknya menyarankan pihak Polres Agam untuk mengotopsi mayat ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang.
"Ini tergantung dari pihak kepolisian apakah dirujuk atau tidak," katanya. (*)
Warga Agam temukan mayat mengapung di bendungan, identitas belum diketahui
Ilustrasi - (Antara Sumbar/Didi Someldi Putra)
Daging pada bagian tangan sudah habis dan jenis kelamin belum diketahui
