Pati, (Antaranews Sumbar) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan keinginannya memunculkan calon alternatif di Pemilu Presiden 2019 agar nantinya tidak hanya muncul calon tunggal.
"PKS tidak ingin bahwa pasangan calon presiden hanya satu paslon, yakni petahana. Apa kata dunia, ketika mengetahui negara dengan berpenduduk 250 juta jiwa ini ternyata mencari calon presiden hanya mendapatkan satu paslon, yakni petahana," kata Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman di sela-sela peringatan Hari Nelayan Nasional dan Milad ke-20 PKS di Desa Pecangaan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Jumat.
Untuk itu, lanjut dia, PKS terus menggelorakan mencari pasangan calon alternatif dan masyarakat ternyata menyambutnya.
Jika memang ada pasangan calon alternatif, kata dia, calonnya nanti harus menang sehingga ketika menang harus ganti presiden.
Akhirnya, lanjut dia, muncullah gerakan tagar #2019gantipresiden.
Ternyata, kata dia, gerakan tagar #2019gantipresiden semakin disambut masyarakat Indonesia.
"Sekarang tagar tersebut menjadi milik masyarakat, tidak didanai, ini atas kesukarelaan sendiri dan mereka membiayai pembuatan kaosnya. Dengan demikian, di bawah alam sadar mereka menginginkan perubahan dan pergantian presiden pada 2019," ujarnya.
Atas gerakan yang semakin masif tersebut, imbuh Sohibul Iman, petahana harus menyadari bahwa ada yang tidak pas dalam pemerintahan saat ini.
"Ini sekaligus pesan bahwa ada yang tidak pas di pemerintah saat ini dan tahun 2019 nanti kami harus berkompetisi secara adil dan biarkan masyarakat yang memilih," kata Mohamad Sohibul Iman yang juga mantan Rektor Universitas Paramadina itu.
Sebagai informasi, tagar #2019gantipresiden dipopulerkan oleh Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Gerakan ini muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari kaos, gelang hingga gelas (mug) yang bisa diperoleh di berbagai kanal penjualan.
Kehadiran Sohibul Iman di Desa Pecangaan juga melaksanakan berbagai agenda peringatan hari nelayan nasional, di antaranya dialog dengan nelayan, mengunjungi tanaman mangrove dan bertemu dengan petani garam serta memberikan bantuan cat untuk perahu nelayan di Desa Pecangaan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati.
Turut hadir dalam peringatan hari nelayan nasional dan Milad ke-20 PKS tersebut Ketua DPW PKS Jateng Abdul Fikri, Pengurus DPP Wilda Jatijaya Kamal Fauzi, anggota DPR RI Sutriyono, Wakil Ketua DPRD Jateng Ahmadi dan sejumlah tokoh PKS lainnya.
Berita Terkait
Bupati Solok: Maknai Idul Fitri tingkatkan kualitas iman dan takwa
Kamis, 11 April 2024 21:12 Wib
Ribuan warga shalat Ied di Plaza Kantor Pusat Semen Padang, Dirut: sambut kemenangan dengan tingkatkan Iman dan Taqwa
Kamis, 11 April 2024 15:42 Wib
Andree Algamar Serahkan Santunan THR Bagi Anak Yatim Binaan Masjid Agung Nurul Iman
Minggu, 7 April 2024 19:49 Wib
Performa minor pebulu tangkis mengundang suara sumbang pelatih
Rabu, 9 Agustus 2023 9:20 Wib
Khairunas: Tingkatkan Iman dan taqwa dalam mengemban amanah
Senin, 17 Juli 2023 15:31 Wib
Pelatih ungkap unsur kedekatan jadi keputusan Kevin pilih Rahmat
Rabu, 28 Juni 2023 18:22 Wib
Gubernur Sumbar bantu pembangunan masjid Nurul Iman PP M natsir Rp50 juta
Jumat, 14 April 2023 13:46 Wib
Sidang kasus pembunuhan Brigadir J, Hakim tepis motif pelecehan seksual terhadap Putri
Senin, 13 Februari 2023 12:46 Wib