Pengembangan tersebut dimulai dengan memberikan dukungan pada pelaku UMKM baik dalam pengembangan produk, distribusi dan promosi melalui platform digital melalui peresmian Rumah Kreatif BUMN.
Tak bisa dipungkiri bahwa UMKM merupakan sektor dengan cakupan segmentasi yang cukup besar dibandingkan dengan segmen lainnya.
Namun di Indonesia masih belum tergarap sempurna, dikarenakan oleh kualitas dari pelaku UMKM itu sendiri dalam pengembangan produk maupun pemasarannya.
BNI dan PT. Bukit Asam bersama Pemkab Limapuluh Kota telah membuka peluang pengambangan tersebut dengan membuka sebuah Rumah Kreatifitas BUMN yang sediannya ke depan dapat digunakan sebagai ajang berkreatifdtas para pelaku UMKM di daerah itu.
“Butuh saluran khusus dalam peningkatan kemampuan UKM dalam bersaing di pasar” ungkap Hary Fajar Sampurno selaku Deputi Kementerian BUMN dalam sambutannya pada peresmian Rumah Kreatifitas BUMN Limapuluh Kota pada 5 April 2018.
Selain itu Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengungkapkan potensi yang besar industri kecil dan menengah di Kabupaten Limapuluh Kota.
Keberadaan RKB ini menambah lengkapnya channel – channel kreatifitas di daerqah tingkat II yang berada di ranah yang dikenal dengan Luhak Limapuluh Koto.
Lewat pembinaan ini, kapasitas mitra binaan dalam mengembangan peluang usaha melali digital market atau e-commerce diharapkan dapat meningkat dan semakin berkualitas.
Selain mendapatkan pembinaan dengan bergabung di RKB, para pelaku usaha juga mendapatkan manfaat berupa training registrasi dan penggunaan salah satu paltform belanja yaitu blanja.com.
UMKM juga pendapatkan kemudahaan dalam melayani konsumen dalam melayani pemasaran oinline.***
