Pemkab Agam Beri Penghargaan Bagi OPD Capai Target PAD

id PAD

Pemkab Agam Beri Penghargaan Bagi OPD Capai Target PAD

Bupati Agam, Indra Catri. (Antara)

Lubukbasung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, memberikan penghargaan berupa piagam dan insentif kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah berhasil mencapai target pendapatan asli daerah (PAD).

"Penghargaan itu kita serahkan setiap tahun setelah upacara bendera Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Pada Hari Kemerdekaan ke-72 RI pada 2017, penghargaan itu diserahkan kepada Kecamatan Palupuh," kata Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Agam Hendri G didampingi Kepala Bidang Pendapatan Asli Daerah I Badan Keuangan Daerah Agam, Emra Suspilip di Lubukbasung, Rabu.

Ia menyebutkan, insentif yang diberikan sesuai dengan realisasi PAD yang diterima OPD itu. Apabila PAD lebih besar, maka uang yang diterima lebih banyak.

Pemberian insentif ini untuk memotivasi OPD lain dalam pencapaian PAD. Dengan cara itu, realisasi target PAD tercapai nantinya.

"Pada 2017, kita menargetkan PAD sebesar Rp101 miliar dan berharap akhir tahun nanti tercapai nantinya," katanya.

Ia menambahkan, selama Januari sampai 31 Agustus 2017 realisasi PAD mencapai Rp65,18 miliar atau 64,51 persen.

Rincian PAD Rp65,18 miliar ini berasal dari hasil pajak daerah sebesar Rp15,50 miliar dari target Rp24,63 miliar atau 62,95 persen, hasil retribusi daerah sebesar Rp3,84 miliar dari target Rp13,80 miliar atau 27,85 persen.

Lalu hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp8,62 miliar dari target Rp11,40 persen atau 75,54 persen dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah sebesar Rp37,20 miliar dari target Rp51,19 miliar atau 72,67 persen.

"PAD ini berasal dari 29 organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkab Agam," katanya.

Dari data yang diperoleh, ada beberapa OPD yang masih rendah realisasi PAD-nya seperti, Dinas Lingkungan Hidup dengan realisasi sebesar Rp142,76 juta dari target Rp2,42 miliar atau 5,90 persen, Sekretariat Daerah dengan realisasi Rp500 juta dari target Rp7 miliar atau 7,14 persen dan lainnya.

Namun BKD Agam telah mengingatkan OPD tersebut agar realisasi PAD akan tercapai nantinya.

"Ini telah kita lakukan setiap tahun dengan mengundang seluruh OPD," katanya. (*)