Kapolri: Firman Gani Sosok Pekerja Keras
Jakarta, (ANTARA) - Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo menilai sosok mantan Kapolda Metro Jaya Metro Jaya Irjen Pol (Purn) Firman Gani sebagai senior yang pekerja keras.
"Beliau sosok pekerja keras pada saat di Polda Metro Jaya, dan banyak kreasinya yang dirasakan masyarakat," kata Kapolri Jenderal Timur Pradopo usai melayat ke rumah kediaman Firman Gani di Jl Panglima Polim IV No 12 Jakarta Selatan, Sabtu.
Dia mengatakan dirinya mengenal sosok Firman Gani sejak almarhum menjabat Kapolda Metro Jaya. Timur menilai almarhum sebagai pribadi yang tidak mengenal menyerah dalam menjalankan tugas di kepolisian.
"Hal-hal itu yang patut ditiru dari almarhum," ujarnya.
Mantan Kapolda Metro Jaya Irjen (Purn) Firman Gani meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina pada hari Sabtu (19/1) pukul 10.00 WIB. Direncanakan jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata pada hari Sabtu sekitar pukul 15.30 WIB.
Inspektur Jenderal Polisi (Purn) Firman Gani dilantik menjadi Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya pada 16 Juli 2004. Dan sebelum menjadi Kapolda Metro Jaya, Firman menjabat Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, pada 2003.
Firman lahir di Bandung 30 Desember 1952, dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian angkatan 1974.
Awal karir Firman dimulai sejak 1975, sebagai Komandan Peleton Brigade Mobil. Dua tahun kemudian menjabat Komandan Kompi Brimob Polda Metro Jaya selama tujuh tahun, sebelum diangkat menjadi Komandan Satuan Brimob Polda Kalimantan Barat.
Lalu dia dimutasi ke Ujungpanjang, dengan jabatan yang sama pada tahun 1986 dan setahun kemudian dipercaya sebagai Kepala Kepolisian Resor Majene.
Firman Gani sebelumnya pernah menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (1985) dan Sekolah Staf Komando Angkatan Udara AU (1992) serta lulus belajar di Lembaga Pertahanan Nasional pada 2002.
Selain itu Firman juga pernah menjabat sebagai Kapolda Maluku (2000) dan Kapolda Sulawesi Selatan (2001).
Firman Gani juga pernah menjabat sebagai ajudan wakil presiden dan kemudian menjadi ajudan presiden BJ Habibie. Selain itu, selama karir di kepolisian Firman juga memperoleh penghargaan yaitu Sstys Lencana Kesetiaan 24 tahun dan Bintang Bhayangkara Nararya. (*/sun)