Sawahlunto, (Antara) - Manajemen Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sijantang bekerja sama dengan Perusahaan Tambang Rakyat (PTR) Kota Sawahlunto, Sumatera Barat (Sumbar), melakukan pembersihan bahu jalan dari tumpukan tanah sisa-sisa longsor di Kecamatan Talawi, kota itu.
Camat Talawai Asril Hasan di Sawahlunto, Jumat, mengatakan perusahaan itu mengerahkan alat berat dan sejumlah unit dump truk untuk membersihkan tanah sisa longsoran yang menutupi bahu jalan, serta pengikisan tebing di beberapa titik tikungan yang masuk dalam Daerah Milik Jalan (DMJ).
"Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu dan sudah dimulai sejak seminggu lalu," kata dia.
Menurut dia, langkah tersebut dilakukan untuk menyiasati keterbatasan anggaran pemeliharaan jalan desa, yang sudah tidak mencukupi apabila digunakan untuk kegiatan pembersihan bahu jalan yang sudah menyempit di beberapa ruas.
Bahkan, penyempitan ruas jalan dinilai bisa menimbulkan potensi kecelakaan lalu lintas, akibat mulai bertambahnya populasi masyarakat pengguna jalan di kawasan itu.
"Beberapa kecelakaan kecil sudah terjadi akibat kondisi jalan tersebut, sehingga perlu diupayakan melakukan pelebaran jalan dengan membuka kembali bahu jalan sesuai DMJ yang ada," jelasnya.
Dia mengatakan, jalan yang sudah mulai dikerjakan adalah ruas Kumani Ateh menuju Pasar Tanjung Mulia di Desa Tumpuak Tangah dengan panjang sekitar empat kilometer lebih.
Dalam minggu ini, pembersihan akan dilanjutkan dengan sasaran ruas jalan Pasar Tanjung Mulia menuju batas Desa Kumbayau, dengan panjang ruas jalan sekitar lima kilometer.
Melihat hasil yang sudah dicapai pada ruas yang sudah dikerjakan, ternyata mampu menambah luas jalan satu sampai dua meter. Sehingga ketika kendaraan berpapasan, mempunyai ruang yang cukup dan sudah tidak membahayakan pengguna jalan.
Selanjutnya, masyarakat yang berada di ruas jalan tersebut sudah menyatakan kesiapannya untuk membantu membersihkan saluran air yang berada di kiri dan kanan jalan.
Hal itu bisa memberikan dampak semakin terawatnya ruas jalan dan tentu akan lebih menjamin kenyamanan mereka ketika memanfaatkan fasilitas umum yang sudah dibangun pemerintah dengan biaya besar.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah membantu kelancaran pekerjaan ini, khususnya PLTU Sijantang dan beberapa perusahaan tambang, semoga kerjasama berbasis partisipatif ini bisa dilanjutkan, demi mewujudkan keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat di daerah ini," kata dia.
Perusahaan yang ikut berpartisipasi dalam pekerjaan pembersihan bahu jalan ini antara lain, PLTU Sijantang, CV BMK, CV CBB, dan CV Miyor serta beberapa perusahaan lainnya. (*)