Batusangkar, (Antara Sumbar) - Sebanyak 70 orang lanjut usia (Lansia) di Panti Sosial Tresna Werdha Kasih Sayang Ibu Batusangkar, Sumatera Barat, bergembira menyambut Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) yang sejak 1996 diperingati setiap 29 Mei.
"Kita berharap kegembiraan ini terus ada, karena para Lansia tidak hanya dipandang sebagai manusia yang menjadi beban keluarga atau beban pembangunan, tapi dapat memberikan nasihat dan imbauan agar anak cucu mereka melakukan perubahan mental," kata Kepala Dinas Sosial Sumbar, Abdul Gafar saat peringatan HLUN di Batusangkar, Senin.
Ia menyebutkan peringatan HLUN dengan tema "Hidup Bermartabat di Usia Senja, Lansia Sejahtera" merupakan bentuk kepedulian dan menghargai peran serta kedudukan Lansia dalam keluarga maupun masyarakat.
"Tema ini dipilih untuk mendorong para Lansia untuk tetap sehat, aktif dan produktif dalam menjalankan aktivitas sehari-hari serta tetap bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya," katanya.
Abdul menyampaikan warga Lansia merupakan sosok yang patut dihormati sehingga pemerintah daerah membuat berbagai program peningkatan kesejahteraan sosial mereka.
"Kepedulian dan penghormatan bagi Lansia merupakan suatu keniscayaan, maka kita terus berupaya meningkatkan kesejahteraan sosial melalui program terpadu dan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak," katanya.
Ia menjelaskan Program Kementerian Sosial dan lembaga pemerintah bagi para warga Lansia antara lain layanan Puskesmas Santun Lansia, Posyandu Lansia, Bina Keluarga Lansia, Pusat Santunan dalam Keluarga (Pusaka), Karang Wredha, serta menumbuh kembangkan Lembaga Lanjut Usia.
Kepala Panti Tresna Werdha Batusangkar, Mudawarlis mengatakan pada peringatan HLUN 2017 ini digelar berbagai kegiatan lomba diantaranya Hafidz, MTQ, Lomba Shalat Jenazah, Lomba Makan Kerupuk, dan Pacu Baluik.
"Selain itu, setiap hari kita menggelar berbagai kegiatan seperti Senam Kesehatan Jasmani Lansia, penyuluhan kesehatan, gotong royong, bimbingan kesenian, pemeriksaan kesehatan, bimbingan keterampilan berbagai bidang, dan bimbingan Shalat yang benar dan khusuk dan baca Al Quran," katanya.
Mudawarlis menyebutkan penghuni Panti Tresna Werdha saat ini berjumlah 70 orang yang berasal dari berbagai kabupaten dan kota di Sumbar.
"Bagi kita, seluruh penghuni sudah seperti keluarga sendiri, berbagai tingkah dan perilaku dan kegembiraan mereka sudah menjadi santapan setiap hari, butuh kesabaran lebih untuk menghadapi mereka," katanya.
Pada peringatan HLUN itu juga turut bergembira Kepala Dinas Sosial Tanah Datar, Yuhardi, Camat Limo Kaum Afrizal, Forkopimca Lima Kaum, dan Penjabat Wali Nagari Cubadak, Hendri Dunan, serta tokoh masyarakat setempat. (*)