Dalam acara pembekalan itu, sejumlah menteri Kabinet Merah Putih yang hadir, turut mengenakan seragam dinas lapangan guru-guru Sekolah Rakyat.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf, selepas acara pembekalan, menjelaskan seragam jas almamater yang dikenakan siswa Sekolah Rakyat bertujuan membuat mereka merasa gagah dan percaya diri.
“Anak-anak kita gagah sekali ketika mengenakan jas almamater merah marun dan putih ada topi baretnya. Jadi saya merasa ini bukan pilihan yang salah,” kata Saifullah.
Dia melanjutkan ada delapan set seragam untuk murid Sekolah Rakyat, yaitu jas almamater, seragam sekolah, pramuka, batik, hingga baju olahraga dan piama untuk kebutuhan siswa di asrama.
Kemudian, Saifullah melanjutkan guru-guru juga mendapatkan sejumlah set seragam, termasuk pakaian dinas lapangan, seragam batik, dan seragam lainnya.
Presiden Prabowo memberikan pembekalan kepada kepala sekolah dan guru-guru Sekolah Rakyat dalam acara retret Sekolah Rakyat di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta Pusat. Acara pembekalan di JIExpo ini diikuti secara langsung oleh 2.221 guru dan 154 kepala Sekolah Rakyat tahap pertama dari Aceh hingga Papua.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Prabowo puji seragam murid dan guru Sekolah Rakyat
