Lubukbasung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam, Sumatera Barat menginginkan peran pers di daerah itu dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 dan partisipasi meningkat.
"Peran pers sangat kita butuhkan dalam menyampaikan informasi terkait Pilkada di daerah itu," kata Ketua KPU Agam Herman Susilo di Lubuk Basung saat Media Gathering KPU Agam, Selasa.
Ia mengatakan KPU sebagai penyelenggara teknis pelaksanaan Pilkada. Namun KPU tidak dapat berjalan sendiri tanpa dukungan semua pihak dan termasuk pers.
Ini mengingat pers merupakan perpanjang tangan dalam menyampaikan informasi baik persiapan yang telah dilakukan dan tahapan Pilkada.
"Pers menyampaikan informasi terkait Pilkada dan juga pendidikan politik dalam menyukseskan Pilkada agar pemilih datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS)," katanya.
Ia menambahkan KPU Agam membuka diri untuk menerima informasi dan masukan dari pers. Informasi tersebut sebuah vitamin bagi KPU setempat.
Setelah itu pers bisa menjadi sitawa dan sidingin apabila terjadi gesekan di lapangan setelah pungut dan hitung
"Pers menjadi penyejuk dan pemberi solusi di lapangan untuk membuat demokrasi berjalan dengan baik di Agam," katanya.
Sementara Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat KPU Agam Zainal Abadi menambahkan dengan dukungan pers ini maka partisipasi Pilkada di Agam akan meningkat nantinya.
Pada Pilkada 2015, tambahnya partisipasi pemilih hanya 56 persen dan pada Pilkada 2020 berkurang 54 persen.
"Mudah-mudahan dengan dukungan semua pihak dan upaya yang kita lakukan, maka partisipasi akan meningkat nantinya," katanya
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Agam Romi Firmansyah mengatakan sesuai harapan Ketua KPU Agam, media salah satu unsur penting dalam menyukseskan pelaksanaan Pilkada.
"Bagaimana kita bersinergi dalam menyosialisasikan Pilkada kepada masyarakat melalui media masing-masing dengan harapan partisipasi cukup tinggi," katanya.