Jakarta (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana menjadikan kawasan Monumen Nasional atau Monas sebagai City Center yang diharapkan dapat meningkatkan ekonomi daerah Jakarta.
Dikutip melalui akun Instagram resmi Erick pada Kamis, ia mengatakan mulai melakukan pembahasan dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terkait dengan renovasi kawasan Monas.
"Pagi tadi saya rapat dengan Pj Gubernur DKI Pak @herubudihartono membahas rencana menjadikan dan merenovasi kawasan Monas sebagai City Center yang bisa meningkatkan ekonomi daerah Jakarta dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Jakarta," ujar Erick.
Erick menyebut, Kementerian BUMN terus berkonsolidasi dengan Pemerintah DKI Jakarta untuk optimalisasi 13 aset milik BUMN yang dikelola oleh Danareksa.
Lebih lanjut, dukungan dari Pemerintah sangat dibutuhkan guna menjadikan kawasan tersebut lebih menarik dan terintegrasi.
"Dukungan dari Pemerintah DKI Jakarta sangat penting untuk menjadikan kawasan ini menjadi lebih menarik, lebih hijau, dan lebih terintegrasi, sehingga bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru," kata Erick.
Pada awal 2024, Erick sempat mengatakan pihaknya sedang melakukan penjajakan bisnis ke beberapa negara untuk menciptakan nilai tambah atas aset-aset gedung milik BUMN di sekitar Monas, Jakarta.
Erick menyebut BUMN memiliki 13 aset di sekitar Monas termasuk gedung milik PT Pertamina (Persero). Penciptaan nilai untuk aset-aset itu penting dilakukan, apalagi saat pemerintahan resmi pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Nanti, kalau pemerintah ini pindah, gedung-gedung ini akan terabaikan. Nah itu kan sayang kalau tidak di value creation, makanya kemarin kami roadshow dengan para potensi pemain properti yang mau melihat ini sebagai opportunity," ujar Erick dalam acara Silaturahmi Bersama Menteri BUMN, di Jakarta, Sabtu (20/4).
Penciptaan nilai tambah itu sebelumnya sudah dilakukan oleh BUMN di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sanur, Denpasar, Bali, setelah kawasan ekosistem pariwisata terintegrasi itu mulai dibangun pada Desember 2021.
Total investasi awal pembangunan KEK kesehatan dan pariwisata di Sanur itu mencapai Rp10,3 triliun pada lahan seluas 41,26 hektare. KEK kesehatan Sanur juga membuka lapangan pekerjaan baru yang ditargetkan mampu menarik 43 ribu tenaga kerja.
Erick menyampaikan hal yang sama juga perlu dilakukan dengan aset BUMN lainnya. Melalui Dana Reksa Property Fund ini, diharapkan aset-aset yang berada di sekitar Monas dapat berkembang memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erick Thohir berencana jadikan kawasan Monas sebagai "City Center"
Berita Terkait
Erick Thohir syukuri peringkat FIFA Indonesia naik ke posisi ke-125
Jumat, 29 November 2024 4:56 Wib
Menteri BUMN: Regulasi pembiayaan akan wujudkan program 3 juta rumah
Rabu, 27 November 2024 17:14 Wib
Erick Thohir bersyukur Timnas Putri lolos ke semifinal Piala AFF 2024
Rabu, 27 November 2024 5:00 Wib
Kementerian BUMN laporkan dividen 2024 sebesar Rp85,5 triliun
Sabtu, 23 November 2024 19:36 Wib
Erick Thohir tegaskan dukungan BUMN terhadap perlindungan PMI
Sabtu, 23 November 2024 7:49 Wib
Erick sumringah dengan kemenangan pertama di kualifikasi Piala Dunia
Rabu, 20 November 2024 5:03 Wib
Erick apresiasi kinerja timnas usai raih kemenangan atas Arab Saudi
Rabu, 20 November 2024 5:00 Wib
PSSI evaluasi timnas secara menyeluruh usai hadapi Arab Saudi
Selasa, 19 November 2024 11:10 Wib