Padang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan mengkaji penyebab turunnya animo masyarakat datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk melaksanakan pemungutan suara ulang atau PSU calon anggota DPD RI.
"Untuk mengetahui penyebab turunnya partisipasi masyarakat, kita harus melakukan kajian dulu," kata Komisioner KPU Provinsi Sumbar Ory Sativa Syakban di Padang, Sabtu.
Akan tetapi, kata Ory, KPU Sumbar menduga rendahnya partisipasi publik saat digelar PSU merupakan imbas dari peniadaan kampanye oleh masing-masing calon anggota DPD RI.
Menurut dia, larangan kampanye merupakan bagian dari isi putusan Mahkamah Konstitusi dalam perkara Nomor 03-03/PHPU.DPD-XXII/2024.
"Hipotesa kami mungkin karena PSU DPD ini berangkat dari tidak adanya kampanye, padahal kampanye itu salah satu hal yang mendorong masyarakat ke TPS karena faktor visi dan misi calon," ujar dia.
Di satu sisi, Ory juga mengklaim KPU sudah melakukan sosialisasi pelaksanaan PSU calon anggota DPD secara masif sebelum hari pencoblosan. Bahkan, saat penyerahan formulir pemberitahuan kepada pemilih, petugas KPPS juga menyertakan selebaran yang berisi foto-foto calon.
Tidak hanya itu, ada juga KPU yang memberdayakan mobil keliling untuk menyampaikan informasi terkait pelaksanaan PSU. Kemudian, untuk menyemarakkannya, sejumlah TPS juga menyiapkan berbagai macam hadiah bagi konstituen.
Sementara itu, anggota DPD RI Emma Yohanna mengatakan turunnya partisipasi publik ke TPS tidak hanya di Kota Padang, namun hampir merata terjadi di daerah lainnya yang juga melaksanakan PSU calon anggota DPD RI.
Usai memberikan hak politiknya, Emma menilai rendahnya partisipasi konstituen ke TPS karena kurangnya sosialisasi yang dilakukan KPU. Secara pribadi, ia hanya mendapatkan formulir pemberitahuan dan selebaran foto dan nama-nama calon.
"Sampai tadi malam masih ada yang mempertanyakan kepada saya kenapa ada PSU? Artinya sosialisasi PSU ini tidak mencapai sasaran," ujar dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPU kaji penyebab turunnya animo masyarakat Sumbar ikuti PSU
Berita Terkait
KPU Sumbar tetapkan empat nama calon DPD raih suara terbanyak PSU
Sabtu, 20 Juli 2024 16:21 Wib
Irman Gusman tanggapi namanya masuk "empat besar" PSU DPD
Sabtu, 20 Juli 2024 16:21 Wib
Bawaslu Sumbar sampaikan temuan selama penyelenggaraan PSU DPD
Sabtu, 20 Juli 2024 15:36 Wib
Bawaslu Sumbar sarankan KPU proses hukum KPPS abaikan saran PSU
Sabtu, 20 Juli 2024 15:36 Wib
KPU tegaskan sudah prioritaskan logistik Mentawai terkait PSU susulan
Sabtu, 20 Juli 2024 5:22 Wib
KPU sebut sudah optimalkan sosialisasi meski partisipasi PSU rendah
Sabtu, 20 Juli 2024 5:21 Wib
KPU Sumbar evaluasi temuan surat suara berlebih saat PSU DPD
Jumat, 19 Juli 2024 20:10 Wib
KPU sambut baik bantuan TNI dan Polri kawal PSU susulan di Mentawai
Jumat, 19 Juli 2024 18:46 Wib