Pasaman Barat raih WTP delapan kali berturut-turut dari BPK
Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat kembali meraih penghargaan pengelolaan keuangan tahun 2023 dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk delapan kali berturut-turut dari BPK RI Perwakilan Sumbar, Selasa.
Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat Arif Agus mengatakan setelah melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan Daerah (LKPD) maka Laporan Hasil Pemeriksaan diserahkan dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kepada Kabupaten Pasaman Barat.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan BPK atas LKPD tahun 2023 Pasaman Barat termasuk implementasi atas rencana aksi yang telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Maka BPK memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," katanya.
Dengan demikian, katanya, Pemkab Pasaman Barat telah berhasil mempertahankan opini WTP delapan kali berturut-turut.
Ia menekankan dengan raihan itu maka ke depan diharapkan pengelolaan keuangan akan semakin baik. Karena ada beberapa masukan dan catatan yang sudah diberikan sebagai bahan evaluasi ke depannya.
Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto mengucapkan terima kasih kepada BPK Perwakilan Sumbar karena telah melakukan pembinaan selama ini. Sebab tanpa arahan dan bimbingan BPK maka laporan keuangan tidak akan seusai dengan aturan.
"Kami atas nama Pemkab Pasaman Barat mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sumbar. Masukan dan saran yang BPK berikan kepada kami untuk ke depan tentunya sangat berarti bagi kami," katanya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah yang telah melakukan pekerjaan sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku.
"Terima kasih kepada masyarakat Pasaman Barat karena telah mendukung pemerintah daerah dalam menjalankan tugas selama satu tahun ini," katanya.
Ketua DPRD Pasaman Barat Erianto mengatakan dengan adanya catatan-catatan masukan yang diberikan oleh BPK RI Perwakilan Sumbar tentunya akan menjadi hal yang penting untuk memperbaiki laporan keuangan di masa mendatang.
"Kami atas nama anggota DPRD tentunya mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sumbar atas catatan dan masukan yang disebutkan tadi. Karena masukkan itu akan menjadi perubahan laporan keuangan kami ke depan untuk lebih baik lagi," katanya.
Penerimaan penghargaan itu juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Endra Yama Putra, Sekda Hendra Putra, Asisten 3 Raf’an, kepala OPD dan stakeholder terkait lainnya di Gedung Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumbar, Selasa (7/5).***2***
Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat Arif Agus mengatakan setelah melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan Daerah (LKPD) maka Laporan Hasil Pemeriksaan diserahkan dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kepada Kabupaten Pasaman Barat.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan BPK atas LKPD tahun 2023 Pasaman Barat termasuk implementasi atas rencana aksi yang telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Maka BPK memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," katanya.
Dengan demikian, katanya, Pemkab Pasaman Barat telah berhasil mempertahankan opini WTP delapan kali berturut-turut.
Ia menekankan dengan raihan itu maka ke depan diharapkan pengelolaan keuangan akan semakin baik. Karena ada beberapa masukan dan catatan yang sudah diberikan sebagai bahan evaluasi ke depannya.
Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto mengucapkan terima kasih kepada BPK Perwakilan Sumbar karena telah melakukan pembinaan selama ini. Sebab tanpa arahan dan bimbingan BPK maka laporan keuangan tidak akan seusai dengan aturan.
"Kami atas nama Pemkab Pasaman Barat mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sumbar. Masukan dan saran yang BPK berikan kepada kami untuk ke depan tentunya sangat berarti bagi kami," katanya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah yang telah melakukan pekerjaan sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku.
"Terima kasih kepada masyarakat Pasaman Barat karena telah mendukung pemerintah daerah dalam menjalankan tugas selama satu tahun ini," katanya.
Ketua DPRD Pasaman Barat Erianto mengatakan dengan adanya catatan-catatan masukan yang diberikan oleh BPK RI Perwakilan Sumbar tentunya akan menjadi hal yang penting untuk memperbaiki laporan keuangan di masa mendatang.
"Kami atas nama anggota DPRD tentunya mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sumbar atas catatan dan masukan yang disebutkan tadi. Karena masukkan itu akan menjadi perubahan laporan keuangan kami ke depan untuk lebih baik lagi," katanya.
Penerimaan penghargaan itu juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Endra Yama Putra, Sekda Hendra Putra, Asisten 3 Raf’an, kepala OPD dan stakeholder terkait lainnya di Gedung Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumbar, Selasa (7/5).***2***