Joao Felix cetak gol semata wayang saat Barcelona taklukkan Atletico
Jakarta (ANTARA) - Joao Felix mencetak gol semata wayang untuk membawa Barcelona menang 1-0 atas Atletico pada pertandingan Liga Spanyol yang dimainkan di Stadion Lluis Companys Olympic, Barcelona, Minggu setempat atau Senin dini hari WIB.
Penyerang asal Portugal tersebut yang berstatus pemain pinjaman dari Atletico, tidak menyembunyikan kegembiraannya untuk keluar dari klub ibukota Spanyol pada musim panas. Felix pun membuat Atletico harus membayar mahal kepergiannya ke Barca, demikian dikutip dari AFP.
Felix dikritik oleh beberapa pemain Atletico sebelum pertandingan, dan pelatih Barca, Xavi Hernandez, meminta dia menggunakan kata-kata itu sebagai inspirasi.
Gol sang penyerang memungkinkan Barca merebut kembali posisi ketiga dari Atletico. Atletico kini tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Real Madrid dan tim penghuni peringkat kedua Girona.
Atletico belum pernah menang tandang saat melawan Barca sejak 2006, rentetan itu kini sudah mencapai 18 pertandingan. Meski demikian pasukan Diego Simeone datang dengan keyakinan mampu memutus tren buruk tersebut.
Sejak mengalami kekalahan pada pertandingan El Clasico dari Real Madrid pada akhir Oktober silam, Barcelona kesulitan untuk menemukan performa dan kepercayaan diri.
Mereka meraih kemenangan tipis atas Real Sociedad dan Alaves, kalah di Shakhtar Donetsk di Liga Champions, dan kemudian bermain imbang melawan Rayo Vallecano.
Xavi mengatakan Barca telah kembali ke jalur yang tepat dengan kemenangan atas FC Porto pada pekan lalu untuk mencapai babak 16 besar Liga Champions, dan kata-katanya terbukti dengan dominasi pada babak pertama pertandingan.
Barcelona mengambil inisiatif permainan sejak awal, dengan Raphinha melepaskan tembakan melebar. Sementara Mario Hermoso menghalangi upaya Robert Lewandowski setelah Felix melakukan tekanan dengan baik.
Felix membuka keunggulan pada menit ke- 28 menit. Ia melakukan sentuhan apik untuk melewati adangan Nahuel Molina dan kemudian mencungkil bola melampaui kiper Atletico Jan Oblak.
Penyerang berusia 24 tahun itu tidak pernah kerasan di Atletico, dan tidak sejalan dengan gaya kepelatihan dan permainan Simeone.
Balas Dendam
Tidak lama kemudian Axel Witsel mendapatkan kartu kuning karena melakukan pelanggaran kepada Felix. Koke juga diingatkan karena melakukan pelanggaran pada Raphinha yang menyerang.
Felix hampir mencetak gol kedua dengan tembakan dari umpan silang Ilkay Gundogan, tetapi kali ini Oblak dapat mengatasinya.
Ilkay Gundogan tampil impresif di lini tengah bersama duo Pedri dan Frenkie de Jong yang telah pulih dari cedera, saat Barcelona mengontrol jalannya pertandingan.
Sepakan Raphinha mengenai tiang gawang pada awal babak kedua untuk mengejutkan publik tuan rumah.
Meskipun menjamu lawan sekelas Atletico, jumlah penonton tidak mencapai 35.000 orang dan merupakan catatan kedatangan penonton terendah bagi klub musim ini. Hal itu mungkin terkait dengan suhu dingin yang sedang terjadi di wilayah Katalan.
Sementara Felix mencetak gol melawan mantan klubnya, bintang Atletico, Antoine Griezmann, bekerja keras tetapi tidak bisa mencetak gol ke gawang mantan klubnya. Ia tidak mencetak gol dalam 14 pertandingan melawan Barca saat membela Atletico.
Mantan pemain Barcelona lainnya, Memphis Depay, hampir mencetak gol untuk Atletico dengan tendangan bebas yang mampu ditepis kiper Inaki Pena.
Lewandowski seharusnya dapat membukukan gol kedua Barcelona, tetapi penyelesaiannya melebar saat melepaskan sepakan sambil berlari menuju gawang.
Penyerang itu hanya mencetak tiga gol dari sepuluh pertandingan terakhirnya untuk Barca di semua kompetisi, tetapi kali ini kegagalannya tidak terlalu merugikan klub Katalan.
Pena menggagalkan upaya Angel Correa menjelang laga usai untuk memastikan Atletico, yang menghuni peringkat keempat, tertinggal tiga poin dari Barca dan tertinggal tujuh poin dari dua tim teratas.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Joao Felix cetak gol semata wayang saat Barcelona taklukkan Atletico
Penyerang asal Portugal tersebut yang berstatus pemain pinjaman dari Atletico, tidak menyembunyikan kegembiraannya untuk keluar dari klub ibukota Spanyol pada musim panas. Felix pun membuat Atletico harus membayar mahal kepergiannya ke Barca, demikian dikutip dari AFP.
Felix dikritik oleh beberapa pemain Atletico sebelum pertandingan, dan pelatih Barca, Xavi Hernandez, meminta dia menggunakan kata-kata itu sebagai inspirasi.
Gol sang penyerang memungkinkan Barca merebut kembali posisi ketiga dari Atletico. Atletico kini tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Real Madrid dan tim penghuni peringkat kedua Girona.
Atletico belum pernah menang tandang saat melawan Barca sejak 2006, rentetan itu kini sudah mencapai 18 pertandingan. Meski demikian pasukan Diego Simeone datang dengan keyakinan mampu memutus tren buruk tersebut.
Sejak mengalami kekalahan pada pertandingan El Clasico dari Real Madrid pada akhir Oktober silam, Barcelona kesulitan untuk menemukan performa dan kepercayaan diri.
Mereka meraih kemenangan tipis atas Real Sociedad dan Alaves, kalah di Shakhtar Donetsk di Liga Champions, dan kemudian bermain imbang melawan Rayo Vallecano.
Xavi mengatakan Barca telah kembali ke jalur yang tepat dengan kemenangan atas FC Porto pada pekan lalu untuk mencapai babak 16 besar Liga Champions, dan kata-katanya terbukti dengan dominasi pada babak pertama pertandingan.
Barcelona mengambil inisiatif permainan sejak awal, dengan Raphinha melepaskan tembakan melebar. Sementara Mario Hermoso menghalangi upaya Robert Lewandowski setelah Felix melakukan tekanan dengan baik.
Felix membuka keunggulan pada menit ke- 28 menit. Ia melakukan sentuhan apik untuk melewati adangan Nahuel Molina dan kemudian mencungkil bola melampaui kiper Atletico Jan Oblak.
Penyerang berusia 24 tahun itu tidak pernah kerasan di Atletico, dan tidak sejalan dengan gaya kepelatihan dan permainan Simeone.
Balas Dendam
Tidak lama kemudian Axel Witsel mendapatkan kartu kuning karena melakukan pelanggaran kepada Felix. Koke juga diingatkan karena melakukan pelanggaran pada Raphinha yang menyerang.
Felix hampir mencetak gol kedua dengan tembakan dari umpan silang Ilkay Gundogan, tetapi kali ini Oblak dapat mengatasinya.
Ilkay Gundogan tampil impresif di lini tengah bersama duo Pedri dan Frenkie de Jong yang telah pulih dari cedera, saat Barcelona mengontrol jalannya pertandingan.
Sepakan Raphinha mengenai tiang gawang pada awal babak kedua untuk mengejutkan publik tuan rumah.
Meskipun menjamu lawan sekelas Atletico, jumlah penonton tidak mencapai 35.000 orang dan merupakan catatan kedatangan penonton terendah bagi klub musim ini. Hal itu mungkin terkait dengan suhu dingin yang sedang terjadi di wilayah Katalan.
Sementara Felix mencetak gol melawan mantan klubnya, bintang Atletico, Antoine Griezmann, bekerja keras tetapi tidak bisa mencetak gol ke gawang mantan klubnya. Ia tidak mencetak gol dalam 14 pertandingan melawan Barca saat membela Atletico.
Mantan pemain Barcelona lainnya, Memphis Depay, hampir mencetak gol untuk Atletico dengan tendangan bebas yang mampu ditepis kiper Inaki Pena.
Lewandowski seharusnya dapat membukukan gol kedua Barcelona, tetapi penyelesaiannya melebar saat melepaskan sepakan sambil berlari menuju gawang.
Penyerang itu hanya mencetak tiga gol dari sepuluh pertandingan terakhirnya untuk Barca di semua kompetisi, tetapi kali ini kegagalannya tidak terlalu merugikan klub Katalan.
Pena menggagalkan upaya Angel Correa menjelang laga usai untuk memastikan Atletico, yang menghuni peringkat keempat, tertinggal tiga poin dari Barca dan tertinggal tujuh poin dari dua tim teratas.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Joao Felix cetak gol semata wayang saat Barcelona taklukkan Atletico