Anak yang tenggelam di pantai Pasaman Barat ditemukan meninggal
Simpang Empat (ANTARA) - Seorang anak sekolah dasar yang pada Sabtu (28/10) dilaporkan tenggelam di area Pantai Sikabau, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu sekitar pukul 03.00 WIB.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat Afrizal di Simpang Empat, Minggu, mengatakan bahwa jasad anak berusia 12 tahun itu ditemukan sekitar satu kilometer dari tempat dia dilaporkan tenggelam.
"Saat ini korban telah dibawa ke rumah duka untuk segera dikebumikan," katanya.
Dia menyampaikan bahwa anak itu dilaporkan terseret ombak saat bermain bersama temannya di Pantai Sikabau pada Sabtu (28/10).
Menurut dia, tim gabungan yang meliputi petugas BPBD, Kantor Pencarian dan Pertolongan, dan kepolisian perairan kemudian dikerahkan untuk mencari korban.
Dia mengimbau warga berhati-hati saat melakukan kegiatan di pantai. "Tetap hati-hati, karena cuaca tidak menentu," katanya.
Pantai Sikabau merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Pasaman Barat selain Pantai Sasak dan Air Bangis.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat Afrizal di Simpang Empat, Minggu, mengatakan bahwa jasad anak berusia 12 tahun itu ditemukan sekitar satu kilometer dari tempat dia dilaporkan tenggelam.
"Saat ini korban telah dibawa ke rumah duka untuk segera dikebumikan," katanya.
Dia menyampaikan bahwa anak itu dilaporkan terseret ombak saat bermain bersama temannya di Pantai Sikabau pada Sabtu (28/10).
Menurut dia, tim gabungan yang meliputi petugas BPBD, Kantor Pencarian dan Pertolongan, dan kepolisian perairan kemudian dikerahkan untuk mencari korban.
Dia mengimbau warga berhati-hati saat melakukan kegiatan di pantai. "Tetap hati-hati, karena cuaca tidak menentu," katanya.
Pantai Sikabau merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Pasaman Barat selain Pantai Sasak dan Air Bangis.