Lubukbasung, (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengerahkan 21 petugas untuk mencari Damsir Bagindo Basa (80), warga Gantian Koto Tuo, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, yang dilaporkan hilang sejak Minggu (29/1).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Bambang Warsito di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan pencarian korban difokuskan di kawasan Bukik Bulek menuju Batu Sampik.
Pencarian dilakukan oleh tim gabungan berasal dari BPBD Agam sebanyak tiga orang, Satpol PP Damkar satu orang, Kelompok Siaga Bencana (KSB) dua orang dan masyarakat 15 orang.
Sebelumnya tim melakukan pencarian korban di lokasi sekitar rumahnya dengan menelusuri lokasi tersebut, namun korban tidak kunjung ditemukan.
"Kita telah mencari di sekitar rumah dan daerah lain. Tim berupaya semaksimal mungkin agar korban bisa ditemukan dalam waktu dekat," katanya.
Korban meninggalkan rumahnya pada Minggu (29/1) sekitar pukul 08.30 WIB. Anak korban sudah mencoba untuk mencari korban, namun tidak kunjung ditemukan.
Informasi terakhir, tambahnya, korban dilihat warga di sekitar Lakuak Bunta atau di lereng Gunung Merapi pada Minggu (29/1) sekitar pukul 16.00 WIB.
Setelah itu, KSB Canduang melaporkan kejadian itu ke BPBD Agam pada Selasa (31/1) sekitar pukul 07.00 WIB.
Mendapatkan informasi itu, ia langsung mengerahkan anggota Satgas ke lokasi untuk mencari korban.
"Saya langsung mengerahkan anggota Satgas untuk mencari korban, namun korban tidak kunjung ditemukan," katanya.