Jakarta, (ANTARA) - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengatakan bangga dengan perjuangan timnya meski disingkirkan oleh Manchester City setelah bermain imbang 0-0 pada leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Rabu malam waktu setempat.
Dikutip dari situs resmi UEFA, Kamis, Atletico Madrid harus gugur dari Liga Champions setelah kalah secara agregat 0-1 dari Manchester City, meski begitu Simeone mengatakan mereka telah melakukan apa yang bisa dilakukan.
Simeone menilai pada pertandingan ini, suporter memberikan dukungan yang luar biasa dan turut membuat pemainnya berusaha semaksimal mungkin untuk meraih kemenangan.
"Saya tidak ragu sama sekali bahwa para penggemar akan bangga dengan bagaimana kami bersaing, itulah kuncinya. Bagaimanapun Anda melakukannya, Anda bersaing. Satu-satunya hal yang perlu ditekankan adalah kami tidak menang dan hanya itu yang benar-benar penting," ungkap Simeone.
Senada dengan Simeone, kapten Atletico Madrid Koke mengaku bangga dengan apa yang dilakukan oleh rekan setimnya dan suporter selama pertandingan ini.
"Kami memiliki banyak hasrat dan rasa lapar untuk meraih apa yang telah kami lakukan sejauh ini dalam kompetisi dan sekarang kami bisa bangga atas apa yang kami coba lakukan untuk diraih di sini, tapi kami tidak bisa benar-benar mencapai semifinal," tegas Koke.
Pada pertandingan ini Atletico Madrid harus puas terhenti di babak perempat final Liga Champions setelah gagal memenangi pertandingan.
Atletico Madrid gagal lolos ke babak selanjutnya setelah pada leg pertama kalah dengan skor 0-1 dari Manchester City akibat gol yang dicetak oleh Kevin De Bruyne.
