Dalam 25 hari, Yayasan Waqaf Berkah Bersama Koto Sani kumpulkan Rp275 juta beli ambulance

id berita kabupaten solok,berita sumbar,dana

Dalam 25 hari, Yayasan Waqaf Berkah Bersama Koto Sani kumpulkan Rp275 juta beli ambulance

Kegiatan pengukuhan Yayasan Waqaf Berkah Bersama di Nagari Koto Sani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. (Antarasumbar/Laila Syafarud)

Kami bangga pada Yayasan Waqaf Bersama ini karena dalam waktu yang pendek sudah berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp275 juta dalam waktu yang tidak sampai satu bulan untuk pengadaan mobil ambulance nagari,
Arosuka (ANTARA) - Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi Yayasan Waqaf Berkah Bersama di Nagari Koto Sani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat yang mampu mengumpulkan dana sebesar Rp275 juta dalam waktu sekitar 25 hari untuk membeli mobil ambulance.

"Kami bangga pada Yayasan Waqaf Bersama ini karena dalam waktu yang pendek sudah berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp275 juta dalam waktu yang tidak sampai satu bulan untuk pengadaan mobil ambulance nagari," kata Mahyeldi saat menghadiri kegiatan pengukuhan Yayasan Waqaf Berkah Bersama di Nagari Koto Sani, Selasa.

Ia juga mengapresiasi Yayasan Waqaf Berkah Bersama Nagari Koto Sani yang baru saja dikukuhkan dan ia berharap ke depannya yayasan tersebut memiliki program-program yang bermanfaat untuk masyarakat sekitar.

"Kami dari pemerintah provinsi sangat mendukung program-program yang ada di Nagari Koto Sani ini," kata dia.

Menurut dia program ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat nagari-nagari lain di Sumatera Barat.

Bupati Solok, Epyardi Asda juga mengapresiasi pengukuhan Yayasan Waqaf Bersama karena telah ikut berpartisipasi dalam melaksanakan program pemerintah daerah ke arah yang lebih baik, yakni dalam membangkit batang terendam.

Pemkab Solok juga akan memberikan bantuan untuk pembangunan Yayasan Waqaf Berkah Bersama ke depannya sebanyak Rp10 juta. Untuk itu, Asda berharap masyarakat Nagari Koto Sani bersatu dalam membangun nagari.

Ketua Yayasan Waqaf Berkah Bersama Edy Suherman mengatakan awalnya yayasan ini dibentuk dalam rangka penggalangan dana untuk membeli ambulance, kemudian berkembang hingga saat ini berkat dukungan dari masyarakat Padang Belimbing baik yang di kampung maupun di perantauan.

Ia mengatakan pengadaan ambulan tersebut untuk memudahkan masyarakat saat proses pemakaman di Nagari Koto Sani. Ambulance itu sudah ada namun belum sampai ke daerah karena tersendat di Jakarta akibat PPKM.

"Yayasan ini baru berdiri sekitar bulan Juli 2021 awalnya hanya bertujuan untuk pengadaan mobil ambulance, namun masyarakat sangat antusias maka kami membentuklah yayasan ini," kata dia.

Kegiatan jangka panjang ingin meningkatkan perekonomian masyarakat, dan meningkatkan pendidikan di Nagari Koto Sani berupa pengadaan bimbingan belajar gratis, mengajak masyarakat kembali ke surau, dan beberapa kegiatan lainnya.

Wali Nagari Koto Sani, Riswandi juga mengajak masyarakat Nagari Koto Sani untuk mendukung program-program yang akan diadakan Yayasan tersebut ke depannya.

Selain itu, ia juga menyebutkan Nagari Koto Sani terdiri atas empat Jorong dengan jumlah penduduk kurang lebih 9.000 jiwa dengan mata pencarian pertanian, perdagangan dan perikanan.

"Kami berharap pembenahan pemerintah daerah terhadap wisata Air Panas yang ada di Nagari Koto Sani," ucap dia.