Pasaman Optimalkan 107 Jorong Siaga Sukseskan GSI

Lubuk Sikaping, Sumbar, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat akan mengoptimalkan 107 jorong siaga di daerah itu guna menyukseskan program penurunan angka kematian ibu (AKI) melalui Gerakan Sayang Ibu (GSI).Wakil Bupati Pasaman Daniel Lubis di Panti, Senin, mengatakan GSI menjadi kekuatan yang bagus dalam rangka penurunan angka kematian ibu di daerah yang berada pada posisi paling utara Sumbar itu."Gerakan ini sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu dan selalu dilakukan pembinaan secara bergilir pada 12 kecamatan yang ada di Pasaman," kata dia.Dia mengatakan, saat ini gerakan ini menjadi bahagian kegiatan yang dilakukan secara bersama oleh masyarakat dengan pemerintah setempat untuk mengatasi masalah yang cukup hangat dibicarakan secara nasional di Indonesia.Menurut dia, GSI merupakan salah satu upaya yang sangat strategis untuk meningkatkan sumberdaya manusia terutama dalam penyelamatan kaum ibu yang tengah hamil, melahirkan dan menyusui untuk mendapatkan asupan gizi yang sesuai standar.Grakan ini didukung Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan No. 02 Tahun 2007 Tentang pedoman umum pelaksanaan revitalisasi gerakan sayang ibu dalam rangka percepatan penurunan kematian ibu dan bayi."Dioptimalkannya gerakan ini berarti kita telah menjunjung hak azazi manusia sebagaimana diatur dalam Undang-undang No: 39 Tahun 2004 dan termasuk penghormatan terhadap hak reproduksi," kata dia.Di samping itu, dengan dioptimalkannya kegiatan ini juga sangat berkaitan dalam upaya mendukung pembangunan Millenium Development Goals" (MDGs) yang telah dicanangkan secara internasional yang didukung 182 negara.Dimana di antara delapan target pembangunan yang hendak dicapai dalam MDGs tersebut bertumpu pada upaya dalam penurunan angka kematian ibu dan bayi serta pengarusutamaan gender."Bersama gerakan ini diharapkan dapat membawa paradigma dan pendekatan baru pada sektor kesehatan yang menjadi upaya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujar dia. (**/zik/sun)