Agar lebih tepat sasaran, LLDIKTI-X terapkan pelayanan berbasis kebutuhan masing-masing PTS

Padang (ANTARA) - Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X menerapkan pelayanan berbasis kebutuhan masing-masing Perguruan Tinggi Swasta (PTS) agar pelayanan yang diberikan lebih tepat sasaran.

Kepala LLDIKTI Wilayah X Prof Dr Herri, MBA di Padang, Kamis, mengatakan jika sebelumnya pihak LLDIKTI yang membuat program lalu diundang seluruh PTS untuk mengikutinya, tapi hal itu dinilai kurang efektif.

"Kebutuhan setiap PTS berbeda-beda, ada PTS yang sudah maju dan kebutuhannya tidak sama dengan PTS yang masih merangkak-rangkak," ucapnya.

Ia mencontohkan ada PTS yang akreditasinya sudah A, kemungkinan PTS itu butuh pembinaan untuk akreditasi secara internasional, sedangkan PTS yang lain belum butuh layanan itu.

Menurut dia, jika seluruh PTS diundang semuanya untuk ikuti program yang disiapkan LLDIKTI Wilayah X, akan ada PTS yang tidak serius mengikuti karena mereka merasa tidak butuh program tersebut.

"Oleh karena itu, ini yang perlu kita lakukan, kalau kita sama ratakan tentu PTS yang sudah maju ini tidak serius mengikuti pelatihan," ucap Kepala Lembaga.

Untuk itu, LLDIKTI Wilayah X tidak lagi membuat program dengan mengundang seluruh PTS, sebagai gantinya bagi PTS yang membutuhkan pembinaan bisa memasukkan formulir terlebih dahulu melalui layanan Gugus Layanan Mutu (Gulamu).

Prof Herri mengatakan sudah tersedia sebanyak 36 layanan diaplikasi Gulamu LLDIKTI WIlayah X. PTS bisa memilih layanan sesuai dengan kebutuhan masing-masing dalam upaya meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi.

Prof Herri mencontohkan, apabila PTS memilih layanan penyusunan statuta, PTS diharuskan mengirimkan soft copy dokumen statuta.

Tujuannya adalah agar pada saat pelaksanaan kegiatan nanti bisa lebih efektif. Dokumen tersebut akan di-review narasumber dan disempurnakan saat pelaksanaan kegiatan.

PTS yang memasukkan formulir wajib melampirkan persyaratan yang diminta sebab, jika tidak dipenuhi maka LLDIKTI Wilayah X tidak akan mengundang PTS tersebut.

"Jadi walaupun sudah mendaftar namun tidak melampirkan persyaratan tidak akan diundang juga, kita minta dia melengkapi supaya benar-benar serius mengikuti pelatihan," tegasnya.