Berniat mudik dengan seberangi sungai, tiga warga Sumbar ditemukan meninggal

id pemudik hanyut,sar sumbar,larangan mudik

Berniat mudik dengan seberangi sungai, tiga warga Sumbar ditemukan meninggal

Ilustrasi (ANTARA/HO)

Padang (ANTARA) - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan ketiga pemudik yang dilaporkan hanyut terbawa arus saat mencoba mudik dari daerah Riau menuju Sumatera Barat (Sumbar) dengan menyeberangi sungai.

Ketiga korban yang dinyatakan hanyut pada Rabu (12/5) tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di lokasi dan waktu yang berbeda-beda.

"Berkat pencarian yang dilakukan akhirnya ketiga korban berhasil ditemukan di lokasi yang berbeda-beda," kata Komandan Pos SAR Robi Saputra, di Sarilamak, Jumat.

Ia mengatakan korban pertama yang ditemukan bernama Rajis di kawasan Tanjung Kampar sekitar pukul 07.25 WIB, korbam Fadil ditemukan di Candi Muara Takus sekitar pukul 09.17 WIB.

Korban terakhir adalah Nofiarisman alias Nono ditemukan di kawasan Pulau Antuan sekitar pukul 11.15 WIB.

"Usai ditemukan selanjutnya ketiga korban dibawa ke rumah duka," katanya.



Sebelumnya, ketiga korban adalah pemudik yang dilaporkan hanyut terbawa arus pada Rabu (12/5).

Mereka menyeberangi sungai menggunakan perahu dari Riau tepatnya di Desa Tanjung untuk menuju Sumbar dengan rencana turun di Nagari Muaro Paiti.

Hanya saja di tengah perjalanan tepatnya di Toluak Subanio Nagari Muaro Paiti, perahu yang ditumpangi terbalik dan tiga orang dinyatakan hanyut.

Petugas SAR gabungan telah berjibaku sejak hari kejadian dilaporkan hingga Jumat (14/5) demi menemukan ketiga korban.

Pada bagian lain, upaya pencarian juga melibatkan SAR Pekanbaru, BPBD Pekanbaru, kepolisian, TNI, Damkar, dan lainnya.