Kali ini acara penyerahan KUR sekaligus penyaluran Bantuan Presiden Usaha Mikro (BPUM) yang dilakukan BNI Cabang Sungai Penuh, Provinsi Jambi di bawah wilayah Operasional BNI Regional 2 Sumbar, Riau, Kepri dan Sungai Penuh berlangsung pada 18 Februari 2021.
Hadir Pimpinan Komite IV DPD RI Dra. Hj. Elviana M.Si dalam rangka melakukan monitoring terhadap perkembangan UMKM di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci.
Dalam sambutannya, Dra. Hj. Elviana M.Si mengucapkan terimakasih kepada BNI khususnya BNI Cabang Sungai Penuh yang sudah membantu pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan menyalurkan KUR, kredit dengan bunga yang sangat rendah 6% per tahun.
Selain itu, BNI juga telah menjadi Bank Penyalur Bantuan Presiden kepada ibu-ibu rumah tangga yang memiliki usaha produktif dengan nilai bantuan 2,4 juta per orang.
Pada kesempatan ini, turut hadir Iwan Affandi selaku wakil pemimpin Wilayah Sumbar, Riau, Kepri dan Jambi. Zonmandri Agusman Pemimpin BNI Sungai Penuh, dan Dr. Yanizar SE. M.Si (Asisten Perekonomian & Pembangunan Kab. Kerinci). Selanjutnya Ir. Herman, MM (Asisten perekonomian & pembangunan Kota Sungai Penuh) Dartaska. SE (Kadis Koperasi dan UMKM Kab. Kerinci), Sofyan Sori (Sekdis Koperasi & UMKM Kota Sungai Penuh).
Iwan Affandi mengatakan acara penyerahan ini dilakukan dengan mengedepankan protokol kesehatan.
"Peserta kami berikan masker, disediakan hand sanitizer serta tempat cuci tangan, pertemuan ini sangat perlu kita lakukan untuk menyamakan langkah antara Pemda setempat dengan BNI untuk Pemulihan Ekonomi Nasional, dikarenakan pandemi COVID-19 yang sudah memberikan dampak terhadap perekonomian, kesehatan dan kesejahteraan bangsa Indonesia," katanya.
Sebagai BUMN, BNI selalu siap dan berkomitmen dalam dukung pemulihan ekonomi nasional. Bantuan Presidan untuk pelaku usaha Mikro telah disalurkan BNI kepada 215.685 dengan total Rp517,6 miliar. Bantuan Program Keluarga Harapan, Bantuan sembako untuk keluarga miskin, bantuan pelajar, Prakerja, dan lainnya.
Selain itu, Iwan menjelaskan, BNI juga menjadi Bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR), tahun ini akan menyalurkan dalam rangka PEN dengan total senilai Rp2,3 triliun. Sedangkan BNI Cabang Sungai Penuh mendapatkan jatah penyaluran senilai Rp94,5 Miliar.
Hal ini harus bisa dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci.
Dalam kesempatan yang sama, pimpinan BNI Cabang Sungai Penuh Zonmandri Agusman menyampaikan bahwa Sampai dengan 18 Februari 2021, BNI Cabang Sungai Penuh telah menyalurkan KUR dengan total senilai Rp17 Miliar, berasal dari berbagai sektor usaha dibiayai.
Realisasi Banpres untuk pelaku usaha mikro sebanyak 6.215 penerima dengan total bantuan Rp14,9 Miliar. Bantuan Sosial Program keluarga Harapan kepada 2.025 KPM, serta Bantuan Sembako untuk keluarga miskin sebanyak 3.367 Keluarga, tambahnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Kerinci Dr. Yanizar SE.Msi merespon dengan sangat baik apa yang dilakukan BNI.
Mewakili masyarakat Kabupaten Kerinci menyampaikan terimakasih kepada jajaran BNI Sungai Penuh, hal ini tentu akan berdampak baik kepada pertumbuhan perekonomian di daerah ini.
"Kami harapkan kepada masyarakat yang mempunyai usaha agar dapat mengambil kesempatan yang baik ini, jika dikasih kredit oleh BNI, agar digunakan untuk pengembangan usaha, jangan digunakan untuk hal-hal yang mubazir atau tidak produktif," imbuanya.
Senada dengan yang disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Kerinci, Ir. Herman MM juga menyampaikan terimakasih kepada BNI Cabang Sungai Penuh, pemerintah Kota sungai Penuh akan mendukung BNI dalam menjalankan bisnisnya.*
