Dinsos Solok dirikan dapur umum bantu warga terdampak banjir

id berita solok,berita sumbar,banjir

Dinsos Solok dirikan dapur umum bantu warga terdampak banjir

Dinas Sosial Solok dirikan dapur umum bantu warga terdampak banjir. (AntaraSumbar/Laila Syafarud)

Bantuan tersebut diserahkan melalui utusan kelurahan masing-masing dan warga tidak harus menjemput bantuan itu ke dapur umum,
Solok (ANTARA) - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Solok mendirikan dapur umum untuk membantu warga yang terdampak banjir di kota itu.

Kepala Dinas Sosial Kota Solok, Zulfadli di Solok, Rabu, mengatakan saat ini bantuan yang baru bisa diberikan Dinsos Solok berupa bantuan evakuasi dan dapur umum terhadap warga yang terdampak banjir.

Ia menyebutkan pihaknya telah mendistribusikan bantuan sebanyak tiga ribu bungkus makanan berupa nasi dan sambal yang sudah dimasak di dapur umum ke warga yang terdampak banjir.

Dapur umum tersebut bertempat di halaman kantor Balai Kota Solok yang didirikan sejak Selasa (12/1).

"Bantuan tersebut diserahkan melalui utusan kelurahan masing-masing dan warga tidak harus menjemput bantuan itu ke dapur umum," kata dia.

Menurut dia hal itu bertujuan untuk memudahkan warga yang terdampak banjir dan mencegah kerumunan karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

Lebih lanjut, ia mengatakan untuk penyerahan bantuan usai banjir ini masih menunggu data warga yang terdampak banjir dari pihak kelurahan agar bantuan yang diserahkan tepat sasaran.

"Kita meminta pihak kelurahan agar mendata kembali warga yang terdampak banjir supaya bantuan tersebut segera diserahkan," kata dia.

Selain itu, Zul mengatakan berdasarkan hasil keputusan rapat bersama pimpinan daerah, dinas sosial tidak langsung menyerahkan bantuan ke lapangan. Tetapi menunggu di tempat dan menyediakan bantuan.

"Beberapa daerah akan ada yang memberikan bantuan terhadap warga yang terdampak banjir," ujar dia.

Untuk itu, ia mengatakan pihaknya akan segera menurunkan bantuan berupa kasur, tikar, dan sembako kepada warga yang terdampak banjir.

"Saat ini kita masih melakukan pendataan dan kami meminta kepada setiap kelurahan agar segera mendata warga yang terdampak banjir dan membutuhkan bantuan," ucapnya.