Sarilamak (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Nengsih mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berupaya untuk memenangkan Kampung Saribu Gonjong (Sarugo) dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2020.
"Terlepas dari hasil nantinya, kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi seluruh upaya dari banyak pihak yang bekerja sama memenangkan Kampung Sarugo di API Award sebagai Kampung Adat Terpopuler," kata dia didampingi Kasi Promosi Novi Rita di Sari Lamak, Kamis.
Ia mengatakan warga sekitar Kampung Sarugo di Jorong Sungai Dadok, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh memiliki semangat yang luar biasa, salah satu contohnya dengan membuat donasi untuk memenangkan Kampung Sarugo.
"SDM di Kampung Sarugo memang luar biasa, mereka bersama-sama secara suka rela memenangkan daerahnya. Bahkan sampai turun ke kafe-kafe dan pasar," ujarnya.
Ia mengatakan hal ini juga tidak terlepas dari binaan dan semangat dari Universitas Muhamadiyah Sumatera Barat (UMSB) yang berhasil membangun SDM di Kampung Sarugo.
Jika nantinya Kampung Sarugo menjadi salah satu pemenang di API Award, hal tersebut merupakan kemenangan bersama warga Luak Limopuluh (Payakumbuh dan Limapuluh Kota) dan seluruh warga Sumbar.
"Banyak hal yang menjadi pelajaran dalam upaya bersama memenangkan Kampung Sarugo ini. Mulai dari kekompakan masyarakat sekitar sampai kepada bersatunya seluruh pemangku kepentingan, ini semangat yang mesti terus dijaga," ujarnya.
Posisi terakhir voting di Instagram, Kampung Sarugo berada di posisi kedua. Namun, untuk secara keseluruhan baru akan diketahui beberapa waktu ke depan.
Ia mengatakan banyak hal yang telah dilakukan Disparpora Kabupaten Limapuluh dalam memenangkan kampung Sarugo di Api Award semenjak Agustus 2020.
Ketika diumumkan Kampung Sarugo masuk sepuluh besar api, pihaknya langsung mencari cara untuk dapat memenangkan dengan voting SMS.
Termasuk bekerja sama dengan instansi terkait lainnya seperti Diskominfo dan Dinas Pendidikan dalam upaya promosi dan sosialisasi voting Kampung Sarugo.
"Kami langsung bergerak, tujuan awal bagaimana bisa mendapatkan sms terbanyak. Saat itu telah dikumpulkan oleh bupati, OPD terkait dan dibuat surat untuk membantu dan mendukung voting SMS," ujarnya.