Jakarta, (ANTARA) - Petenis Italia Jannik Sinner membukukan rekor baru dengan menjadi pemain termuda yang tampil di babak delapan besar French Open setelah mengalahkan unggulan keenam Alexander Zverev 6-3, 6-3, 4-6, 6-3 di Paris, Minggu.
"Ini adalah pertandingan terbaik dari lima set, ini sedikit berbeda. Bahkan jika Anda kehilangan satu set, Anda tetap mencoba untuk terus maju. Saya tahu bermain cukup baik bahkan di set ketiga. Pada gim keempat saya mencoba untuk fokus pada gim pertama dan itu berjalan cukup baik," tutur Sinner soal pertandingannya, seperti dilansir Reuters.
Rekor tersebut sebelumnya dicatatkan Novak Djokovic pada tahun 2006. Selain itu, petenis berusia 19 tahun tersebut menjadi petenis debutan pertama yang tampil di perempat final setelah Rafael Nadal pada tahun 2005.
Nadal, yang dijuluki Raja Tanah Liat, merupakan lawan yang akan ia hadapi di babak perempat final. Nadal tengah dalam ambisi mengamankan gelar juara ke-13 di Roland Garros.
Sinner, pemenang Final ATP NextGen tahun lalu, kehilangan satu set untuk pertama kalinya di turnamen ini. Tetapi ia terus menguasai bola lebih awal, membuat lawannya yang berusia 23 tahun itu terlihat payah.
Sinner mengakhiri perlawanan Zverev di lapangan Suzanne Lenglen yang berangin kencang dengan forehand kuat. (*)
Sinner petenis termuda lolos ke perempat final French Open, sebelumnya dicatat Novak Djokovic pada 2006
Petenis Italia Jannik Sinner melakukan selebrasi setelah mengalahkan Alexander Zverev asal Jerman di babak keempat French Open, Roland Garros, Paris, Prancis. (04/10/2020) (REUTERS/CHARLES PLATIAU)
