Legislator: Insentif THL Medis Hendaknya Setara UMR

Arosuka, Sumbar, (Antara) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok, Sumatera Barat Rusli Intan Sati menyarankan kepada manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arosuka agar memberikan insentif bagi tenaga honor lepas (THL) setara dengan Upah Minimum Regional (UMR)."Kita berharap pemerintah daerah meningkatkan jumlah insentif bagi THL, mengingat tugas dan kewajibannya membutuhkan keseriusan tinggi demi menyelamatkan nyawa orang lain," kata dia di Arosuka, Rabu.Dia meminta agar kenaikan ini dapat terealisasi, kalau tidak dapat mencapai standar UMR, setidaknya mendekati mengingat jumlah insentif yang mereka terima saat ini terlalu minim.Hal ini timbul setelah para THL menyampaikan aspirasi dan keluhannya kepada DPRD belum lama ini, dimana jumlah THL yang bertugas di RSUD mencapai 50 orang.Selain meminta kenaikan insentif, ia juga melaporkan bahwa insentif yang mereka terima saat ini juga sering terlambat, padahal dalam perjanjian akan dibayar paling lama tanggal 5 setiap bulannya."Sebab di samping meminta kenaikan tunjangan, para THL juga mengeluhkan keterlambatan pembayaran insentif mereka," katanya.Rusli mengakui untuk menaikkan jumlah insentif tersebut butuh proses, dimana hal tersebut tergantung kepada anggaran pemerintah daerah.Dia menambahkan, setidaknya Pemkab Solok bisa menindaklanjuti permasalahan ini kepada pemerintah provinsi atau pun ke pemerintah pusat.Selama ini, kata dia, tunjangan untuk tenaga pendidik disediakan sedangkan untuk tenaga kesehatan beluma ada."Seharusnya pemerintah setempat juga memperhatikan kesejahteraan tenaga medis ini," kata dia. (cpw9)