Batusangkar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar memperketat pembatasan di pintu masuk perbatasan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap kedua.
Petugas gabungan akan memberhentikan kendaraan yang masuk ke wilayah Tanah Datar untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan serta diwajibkan memakai masker.
"Posko perbatasan berperan penting mengawasi masyarakat yang akan masuk ke Tanah Datar, tujuannya untuk memutus penyebaran COVID-19," kata Sekda Tanah Datar Irwandi di Batusangkar, Rabu.
Memperketat pengawasan di setiap pintu masuk karena Tanah Datar merupakan daerah yang memiliki delapan sub sektor transportasi yang dinilai rawan penyebaran COVID-19.
Delapan sub sektor transportasi yaitu di Puncak Alai perbatasan dengan Kabupaten Agam, Ombilin dengan Kabupaten Solok, Barulak Tanjung Alam berbatasan dengan 50 Kota, Pauh Tinggi Tanjung Bonai berbatasan dengan 50 Kota.
Sitangkai berbatasan dengan Sijunjung, Padang Gantiang berbatasan dengan Sawahlunto, Kubu Karambia Batipuh dan Baing Malalo berbatasan dengan Padang Panjang dan Kabupaten Solok.
Dari pantauan di posko perbatasan Nagari Barulak Tanjung Alam tampak petugas gabungan memberhentikan kendaraan yang datang dari arah 50 Kota untuk diperiksakan kondisi kesehatan oleh tim medis perpakaian standar kesehatan COVID-19.
Sementara koordinator pengamanan tim posko gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Tanah Datar, Yusnen mengatakan petugas akan terus laksanakan patroli keliling secara bertahap setelah diberlakukannya PSBB di Tanah Datar.
Patroli kliling juga menyampaikan edukasi antisipasi dan bahaya penyebaran COVID-19 kepada pedagang dan pengunjung pasar hingga di nagari.
Sementara juru bicara percepatan penanganan COVID-19 Tanah Datar Roza Mardiah dalam memutuskan penyabaran Covid-19 di daerah itu pihaknya terus melakukan tes swab bagi ODP, PDP hingga ke warga yang pulang dari daerah terjangkit.
"Tidak saja orang yang kontak langsung dengan pasien positif COVID-19, warga yang baru pulang dari daerah terjangkit juga kita Swab, sehingga menghilangkan kekhawatiran di tengah masyarakat," ujarnya.
Berita Terkait
Kunjungan wisman ke Sumbar 2024 lampaui masa sebelum COVID-19
Jumat, 6 Desember 2024 12:19 Wib
Joe Biden dinyatakan positif COVID-19 saat kampanye di Las Vegas
Kamis, 18 Juli 2024 8:37 Wib
Kejati panggil ASN BPBD Sumbar dalam pengusutan kasus dana COVID-19
Rabu, 5 Juni 2024 18:50 Wib
Kejati Sumbar sidik dugaan korupsi dana COVID-19
Kamis, 30 Mei 2024 18:39 Wib
AstraZeneca tarik peredaran vaksin COVID-19 di seluruh dunia
Kamis, 9 Mei 2024 8:10 Wib
Tingkat pengangguran di Kota Solok alami penurunan usai COVID-19
Kamis, 7 Maret 2024 20:16 Wib
Gubernur Sumbar ajak IMA Padang ikut promosikan potensi daerah
Sabtu, 24 Februari 2024 19:43 Wib
BPS ungkap perubahan pola konsumsi masyarakat Sumbar saat COVID-19
Rabu, 24 Januari 2024 15:32 Wib