Muaro (ANTARA) - Sejumlah nagari di Kabupaten Sijunjung mulai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa. Meski saat ini penyaluran bantuan terkendala dengan data, namun upaya dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN) dan pihak nagari/desa patut diapresiasi.
Penyaluram BLT DD di Sijunjung tergolong cepat dalam proses pendataan dan penyaluran kepada masyarakat yang layak menerimanya. Setelah sebelumnya Nagari Palaluar, Kecamatan Koto VII melakukan penyaluran pertama, kemudian dalam waktu dekat akan diikuti oleh lima nagari lainnya yang tersebar di beberapa kecamatan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN) Kabupaten Sijunjung, Khamsiardi, SSTP. MSi. mengatakan, penyaluran dalam waktu dekat akan disusul nagari lainnya. “Setelah Nagari Palaluar kemarin, disusul dengan Nagari Padang Laweh, Nagari Muaro Bodi yang telah membagikan BLT DD kepada masyarakat,” katanya, Senin (11/5).
Tiga nagari lainnya seperti, Nagari Taratak Baru, Nagari Taratak Baru Utara dan Nagari Sibakur dalam waktu dekat juga akan menyalurkan. “Datanya sudah oke, akan dibagikan dalam waktu dekat ini. Jadi hingga kini ada enam nagari yang sudah siap untuk penyaluran BLT DD. Sedangkan yang lainnya masih dalam proses,” jelasnya.
Kabupaten Sijunjung memiliki 61 nagari dan 1 desa, tersebar di delapan kecamatan. Dengan jumlah yang demikian total masyarakat Sijunjung yang mendapat bantuan BLT DD sebanyak 9922 kepala keluarga (KK).
“Tiap nagari itu berbeda jumlah penerimanya, tergantung jumlah dana desanya juga. Dari enam nagari yang sudah oke tersebut, setidaknya 967 KK sudah menerima bantuan BLT DD. Kita berharap nagari lainnya segera menyusul dan masyarakat segera bisa terbantu,” tutur Khamsiardi.
BLT bersumber DD mulai disalurkan di Sijunjung, masuk yang tercepat
Bupati Yuswir Arifin bersama Kajari Sijunjung Pri Wijeksono foto bersama warga usai penyerahan secara simbolis bantuan BLT Dana Desa kepada masyarakat di Nagari Koto Baru. (ist)
