Pulau Punjung, (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat Adlisman mengatakan kunjungan kerja atau dinas luar pejabat setempat sementara ditunda hingga batas waktu yang tidak ditentukan sebagian antisipasi penularan Corona Virus Disease (COVID-19).
"Instruksi pimpinan ditunda dalam menyikapi penyebaran virus termasuk agenda saya sebagai sekretaris daerah dalam bulan ini," katanya di Pulau Punjung, Kamis.
Ia mengatakan salah satu adegan yang sudah dibatalkan yaitu Forum Pertemuan Sekretaris Daerah seluruh Indonesia di Batam pada 18 sampai 20 Maret 2020 yang dihadiri pejabat sekretaris daerah.
"Dan beberapa pertemuan pejabat lainnya yang dibatalkan bukan dari kitanya saja, karena panitia pelaksana yang telah membatalkan sejumlah pertemuan," kata dia.
Menurut dia pemerintah setempat terus melakukan langkah-langkah preventif dalam menyikapi musibah virus corona. Salah satunya dengan menyediakan ruang isolasi transit di RSUD Sungai Dareh.
Pemerintah daerah juga telah melakukan pembinaan terhadap pemilik hotel, SPBU, rumah makan, dan pengurus masjid yang berada di sepanjang Jalan Lintas Sumatera.
Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi penyebaran virus corona mengingat Kabupaten Dharmasraya merupakan gerbang masuk daerah-daerah ke Sumbar, sebut dia.
"Kita sudah menyemprot cairan disinfektan pada fasilitas umum dan tempat pelayanan publik," katanya.
Pemerintah setempat juga menunda beberapa agenda dengan kegiatan mengumpulkan orang banyak atau memobilisasi masa, kata dia.
"Kalau memang tidak memungkinkan untuk ditunda, kita tetap laksanakan susuai standar dengan memperhatikan jumlah peserta dan diurusi pertemuannya," ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Ramadian mengimbau masyarakat agar menerapkan pola hidup sehat dan bijak dalam menanggapi isu yang beredar di masyarakat.
"Selain itu masyarakat juga dapat melakukan penyemprotan secara mandiri menggunakan antiseptik yg mudah diperoleh seperti cairan pel, clori atau pemutih yang diencerkan. Jadi tidak harus juga menggunakan cairan disinfektan sebagai antisipasi," tambah dia. (*)
Berita Terkait
BPKP evaluasi percepatan penanganan stunting Solok Selatan
Kamis, 25 April 2024 19:40 Wib
Pelayanan paspor kembali dibuka di Pasaman Barat
Kamis, 25 April 2024 18:41 Wib
Pemkab Pasaman Barat gandeng Balitbang propinsi pelajari pembuatan gula merah dari sawit
Kamis, 25 April 2024 18:39 Wib
KPU Pasaman Barat buka pendaftaran bagi 55 PPK Pilkada Serentak 2024
Kamis, 25 April 2024 18:37 Wib
Operator alat berat pekerja jembatan kelok hantu di Tanah Datar hanyut terseret arus
Kamis, 25 April 2024 18:34 Wib
Pj Wali Kota Pariaman terima penghargaan Pin Emas dari Polri
Kamis, 25 April 2024 18:32 Wib
Bupati Agam: TP PKK mitra pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat
Kamis, 25 April 2024 17:18 Wib
Dua individu bunga rafflesia bakal mekar di CA Batang Palupuh Agam
Kamis, 25 April 2024 17:17 Wib