New York, (ANTARA) - Harga minyak turun pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah perusahaan minyak Arab Saudi, Saudi Aramco mengatakan telah diarahkan oleh kementerian energi untuk meningkatkan kapasitas produksi.
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April merosot 1,38 dolar AS atau 4,0 persen menjadi menetap pada 32,98 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu minyak mentah Brent untuk pengiriman Mei turun 1,43 dolar AS atau 3,8 persen, menjadi ditutup pada 35,79 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Presiden dan CEO Aramco Amin H. Nasser mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Saudi Press Agency pada Rabu (11/3/2020) bahwa perusahaan telah diarahkan oleh Kementerian Energi untuk meningkatkan kapasitas maksimum yang berkelanjutan dari 12 juta menjadi 13 juta barel per hari.
Kegagalan untuk mencapai kesepakatan pekan lalu tentang pengurangan produksi minyak antara Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya, yang dipimpin oleh Rusia, sebelumnya telah mengirim harga minyak ke dalam keadaan menukik dan memicu kekhawatiran kemungkinan perang harga.
Pasar juga di bawah tekanan setelah data menunjukkan kenaikan dalam stok minyak mentah AS. Untuk pekan yang berakhir 6 Maret, persediaan minyak mentah komersial AS (tidak termasuk dalam Cadangan Minyak Strategis) meningkat sebesar 7,7 juta barel dari minggu sebelumnya, Badan Informasi Energi AS melaporkan pada Rabu.
"Fase fluktuasi harga nyata ini kemungkinan akan berlanjut untuk beberapa waktu," Carsten Fritsch, analis energi di Commerzbank Research, mengatakan dalam sebuah catatan, seperti dikutip Xinhua. (*)
Berita Terkait
Lemak dan minyak penyumbang nilai ekspor terbesar Sumbar Rp1,5 triliun
Jumat, 1 Maret 2024 15:05 Wib
Pemkab Agam olah limbah plastik jadi bahan bakar minyak
Kamis, 22 Februari 2024 9:05 Wib
Pabrik pengolahan minyak sawit di Aceh Tamiang terbakar
Jumat, 16 Februari 2024 5:53 Wib
Polda Sumbar ungkap belasan kasus penyelewengan BBM bersubsidi
Sabtu, 3 Februari 2024 13:24 Wib
Harga CPO pada Februari 2024 naik 4,06 persen
Kamis, 1 Februari 2024 7:56 Wib
Kebakaran gudang penyulingan minyak jelantah di Klaten
Sabtu, 23 Desember 2023 10:40 Wib
Balai Karantina: Minyak kelapa sawit masih dominasi ekspor asal Sumbar
Sabtu, 25 November 2023 16:32 Wib
Andre Rosiade sarankan pemerintah revisi Perpres atur distribusi BBM
Rabu, 22 November 2023 21:50 Wib