Padang Aro (ANTARA) - Pebalap Filipina Rustom Lim dari tim 7eleven CliQQ - Air21 by Roadbike Philippines
berhasil mencatatkan nama sebagai yang tercepat pada etape terpanjang Tour de Singkarak 2019, Kamis dengan catatan waktu 5:38:08.
Ia unggul atas pebalap Galakhor Mirsamad Pourseyedi dari Omidnia Mashhad Team dengan catatan waktu 5:38:13.
Sementara posisi tiga diraih pebalap Phuchong Saiudomsin dengan waktu 5:38:35.
Tiga pebalap itu adalah nama-nama baru yang sebelumnya belum pernah meraih podium pada etape I hingga etape V.
Namun pada etape VI mereka berhasil menjadi yang terbaik dengan menundukkan tiga titik sprint dan tiga tanjakan dalam lintasan sepanjang 214,1 kilometer itu.
Rustom Lim menyebut persaingan pada etape tersebut sangat ketat. Pemenang ditentukan pada sprint pada 100 meter terakhir.
Sementara itu race director Jamaludin Mahmood mengatakan etape VI dari Solok-Solok Selatan memiliki lintasan terpanjang. Namun ia menilai kondisi jalan masih cukup baik meski ada beberapa insiden yang terjadi mengakibatkan pebalap terjatuh.
"Jatuhnya karena sebab yang biasa, bergeser dengan pebalap lain. Ada yang lecet-lecet, tetapi tetap bisa melanjutkan balapan," katanya. (*)
Berita Terkait
Pelaksanaan Tour de Singkarak 2022 ditunda jadi 2023
Selasa, 5 Juli 2022 15:31 Wib
Pemkot jadwalkan MTB Tour de Pariaman akhir Maret 2022
Minggu, 20 Maret 2022 13:02 Wib
Gubernur : Tour de PDRI iven baru bukan pengganti TdS
Senin, 13 Desember 2021 10:02 Wib
TdS 2021 dibatalkan karena pandemi COVID-19, ini kata Kepala Disparbud Pariaman
Kamis, 9 September 2021 16:35 Wib
Majelis Pertimbangan Kelitbangan Sumbar rekomendasikan TdS 2021 ditunda
Jumat, 27 Agustus 2021 13:48 Wib
Ini alasan, Pesisir Selatan putuskan tidak ikut TdS Tahun 2021
Jumat, 27 Agustus 2021 7:00 Wib
Tour de Singkarak digelar lagi di 2021, objek wisata ini terpilih tempat star etape I
Jumat, 20 Agustus 2021 17:08 Wib
Tour de Singkarak 2021 adopsi sistem Olimpiade Tokyo
Kamis, 19 Agustus 2021 21:29 Wib