Padang (ANTARA) - Lomba seni peran yang digelar oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP-PKK) Sumbar turut memeriahkan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG-PKK) ke-47 di Taman Imam Bonjol Padang .
Ketua Kelompok kerja IV PKK Provinsi Sumatera Barat Bahrizal Basir di Padang, Jumat mengatakan lomba pementasan drama yang diikuti oleh pengurus PKK kabupaten/kota se-Sumatera Barat dimainkan oleh lima orang setiap kelompoknya.
Lomba tersebut bertujuan untuk mengenalkan 10 program pokok PKK yang disampaikan pada saat lomba bermain peran.
Sepuluh program tersebut diantaranya penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong royong, pangan, sandang, perumahan dan tata laksana RT, pendidikan dan keterampilan, kesehatan, pengembangan kehidupan berkoperasi, kelestarian lingkungan hidup, dan perencanaan sehat.
Lomba tersebut diikuti oleh enam kabupaten/kota yakni Kota Padang panjang, Kota solok, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Solok Selatan, dan Mentawai.
"Dari lomba tersebut akan diambil tiga penampil terbaik dengan hadiah berupa tropi dan uang tunai Rp10,5 juta untuk tiga menang," katanya.
Salah satu peserta lomba bermain peran yang berasal dari Kota Padang Panjang Tia Setiawati berharap 10 kegiatan pokok PKK tersebut bisa diserap oleh penonton melalui penampilan kelompok mereka dan mendapat penilaian terbaik dari dewan juri.
"Kami sudah mempersiapkan penampilan sejak dua pekan yang lalu semoga 10 pokok program PKK dapat tersampaikan," katanya.
Ia juga berharap semoga kelompoknya juga menjadi salah satu penampil terbaik.
Lomba seni peran menjadi magnet di HKG-PKK ke-47
Ibu-ibu PKK yang berperan sebagai laki-laki dan dukun beranak meriahkan suasana lomba bermain peran di taman Imam Bonjol Padang. (ANTARA SUMBAR/Laila Syafarud)
