Tapteng, (ANTARA) - Dua orang anak buah kapal (ABK) meninggal akibat kapal tempatnya bekerja KM Daya Cipta terbakar di Dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara (PNN) Sibolga, di Pondok Batu, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Selasa (30/4).
“Dari data yang kita peroleh, dua korban meninggal terbakar atas nama Marsudi Tanjung (35), warga Jalan Murai, Kota Sibolga, dan Siregar (40), warga Kelurahan Lubuk Tukko, Kecamatan Pandan, Tapteng," kata Koordinator Pos SAR Sibolga, Harry Susanto kepada wartawan.
Menurut Harry, suara ledakan yang diduga karena berasal dari tabung gas itu didengar sangat keras oleh Kapten SAR Nakula.
"Lokasi kapal yang terbakar dekat dengan kapak SAR Nakula. Kedua korban yang meninggal terjebak dalam kamar mesin kapal sehingga tidak sempat menyelamatkan diri," katanya.
Siregar bekerja di KM Daya Cipta sebagai Kepala Kamar Mesin (KKM), sedangkan korban yang yang satu lagi sebagai ABK.
Selain kedua korban yang meninggal dunia, seorang ABK yang namanya belum diketahui mengalami luka bakar dan sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan.
Terpisah Kapolres Tapanuli Tengah, AKBP Sukamat yang dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut menyebutkan penyebab terjadinya kebakaran kapal tersebut masih dalam penyelidikan.
"Anggota sudah turun ke TKP dan proses penyelidikan sedang dilakukan," katanya. (*)
KM Daya Cipta di Sibolga terbakar, dua ABK meninggal
Kondisi KM Daya Cipta yang terbakar saat bersandar di Dermaga PPN Sibolga, Selasa (30/4). Akibat peristiwa tersebut 2 ABK tewas terbakar dan satu luka-luka. (Antara Sumut/Jason)
