Wisatawan tewas, Disparpora akan tingkatkan sosialisasi keamanan berwisata

id kawasan mandeh,sironjong ketek,pesisir selatan

Wisatawan tewas, Disparpora akan tingkatkan sosialisasi keamanan berwisata

Foto udara jalan yang baru diaspal di Jalan Akses Wisata Mandeh, Pessel - Padang, di Tarusan, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Minggu (25/11/2018). Pembangunan jalan akses ke kawasan strategis pariwisata nasional Mandeh hingga ke perbatasan kota Padang, yang dibangun Kementerian PUPR sepanjang 41,18 kilometer itu, hampir rampung dan menyisakan sejumlah titik yang belum diaspal, seperti bagian jembatan dan pendakian. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/aww.

Painan, (Antaranews Sumbar) - Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat akan meningkatkan sosialisasi keamanan berwisata sehubung meninggal dunianya seorang wisatawan di Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh, Selasa (25/12) sore.

"Wisatawan itu bernama Evi (25). Ia meninggal dunia setelah melompat dari tangga di Pulau Sironjong Ketek," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga setempat, Mawardi Roska di Painan, Rabu.

Selain menyediakan papan informasi seputar keamanan berwisata di Pulau Sironjong Ketek, pihaknya juga mendorong pemilik kapal wisata aktif menginformasikan seputar keamanan berwisata kepada wisatawan yang mencangkup wajibnya menggunakan pelampung, cara melompat yang aman dari tangga Pulau Sironjong Ketek, hingga pentingnya memastikan kondisi badan dalam keadaan sehat sebelum berenang atau menjajal berbagai wahana air.

"Kondisi kesehatan penting karena jika dalam keadaan sakit atau dalam pengaruh narkotika tentu akan sangat berisiko di perairan," katanya lagi.

Selain itu pihaknya juga akan menempatkan tenaga pengawas di Pulau Sironjong Ketek karena objek wisata itu cukup diminati oleh wisatawan.

Selain perairannya tenang, Pulau Sironjong Ketek juga tersedia tangga dan wisatawan bisa menyesuaikan kemampuan melompatnya dengan tangga yang ada.

Berikutnya yang tidak kalah penting pemandangan di lokasi juga indah, sehingga banyak wisatawan yang melompat sembari berfoto.

Evi yang berasal dari Kabupaten Lebak, Provinsi Banten bersama dua orang rekannya dipekirakan memasuki Kawasan Mandeh sekitar pukul 12.05 WIB.

Selanjutnya menyewa kapal wisata di lokasi, sebelum melompat dari tangga yang disediakan ia terlebih dahulu berenang di lokasi.

Hanya saja ketika melompat ia tidak kunjung muncul ke permukaan hingga ditemukan meninggal dunia pada pukul 16.20 WIB.

Sesuai rencana Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan akan menyerahkan asuransi kepada keluarga korban sebesar Rp15 juta. (*)