Padang, (Antaranews Sumbar) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumbar mengukuhkan dua guru besar atau profesor bidang teknik atas nama Prof Abdul Hakam dan Prof Refdinal Nazir, di Padang, Selasa.
"Satu profesor berasal dari Teknik Elektro dan satu lagi merupakan guru besar Teknik Sipil," kata Rektor Unand Prof Tafdil Husni pada kegiatan Rapat Istimewa Majelis Guru Besar Unand di Padang, Selasa.
Dia menyebutkan sebagai bentuk pengukuhan kedua guru besar itu dilaksanakan orasi ilmiah atau penyampaian keilmuan guru besar secara terbuka di depan majelis.
Prof Abdul Hakam menampilkan orasi ilmiah dengan judul Deteksi Dini Bahaya Likuifaksi Untuk Mitigasi Gempa.
Keilmuan profesor ini kata dia, amat bermanfaat bagi masyarakat dan perkembangan mitigasi bencana di Sumbar yang memiliki kerawanan cukup tinggi.
"Diharapkan ilmunya dapat dimanfaatkan untuk memunculkan inovasi baru dalam mitigasi dan membantu pemerintah dalam penanganan bencana," ujarnya.
Sedangkan Prof Refdinal Nasir sebagai guru besar Elektro melakukan orasi ilmiah berjudul Pengembangan Pembangkit Listrik Tersebar Dengan Mikrogrid Keberlanjutan dan Kemandirian Penyediaan Energi Listrik.
Keilmuan ini juga penting untuk membantu PLN dalam mengembangkan program memudahkan pelayanan listrik. Sekaligus juga membantu beberapa persoalan seperti kekurangan daya atau listrik padam.
Diharapkan kedua profesor ini juga memberikan khasanah keilmuan bagi mahasiswa khususnya di Unand dan dapat berkembang menjadi sumber daya andal di masa depan.
Kegiatan pengukuhan dan orasi ilmiah menjadi sesuatu yang diwajibkan di Unand saat menjadi profesor, saat ini kegiatan orasi telah dilaksanakan lebih kurang sepuluh kali dari 140 lebih guru besar yang ada saat ini. (*)
Unand kukuhkan dua profesor baru (video)
Prof Abdul Hakam tengah menyampaikan orasi ilmiah guru besar di Kampus Unand, Selasa. (ANTARA SUMBAR/M R Denya Utama)
