BBPLK gandeng Disnakertrans Sijunjung rekrutmen peserta pelatihan

id Balai latihan kerja,Sijunjung

BBPLK gandeng Disnakertrans Sijunjung rekrutmen peserta pelatihan

Belajar komputer di Balai Latihan Kerja (BLK). (Ilustrasi)

Muaro, (Antaranews Sumbar) Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bekasi menggandeng Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Sijunjung untuk rekrutmen pelatihan berbasis kompetensi secara gratis.

Pembukaan rekrutmen berlangsung di Gedung Pancasila Muaro Sijunjung, Selasa. Turut dihadiri Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, Kepala BBPLK Bekasi beserta rombongan, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Sijunjung, camat dan wali nagari dan kepala OPD terkait.

Kegiatan ini diikuti oleh 120 orang pemuda-pemudi yang berasal dari nagari-nagari di Kabupaten Sijunjung.

Pelatihan ini sendiri nantinya diadakan selama satu setengah bulan di Bekasi, rencananya peserta yang lulus seleksi diberangkatkan pada pekan ke 4 Maret 2018.

Formasi program pelatihan yang dibuka sebagai di antaranya tentang kecakapan hidup teknologi informasi dan komunikasi serta teknik elektronika.

Adapun kegiatan ini merupakan bukti kerja nyata Disnakestran Kabupaten Sijunjung dalam rangka untuk mencapai visi dan misi Bupati Sijunjung yaitu untuk mengurangi angka pengangguran yang berada di daerah itu.

Selain itu, juga bentuk kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi dengan Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Bekasi.

Acara ini resmi dibuka langsung oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, dalam sambutnya menyampaikan terima kasih kepada pihak BBLK Bekasi yang telah mau dan bersedia hadir di Sijunjung Ranah Lansek Manih ini.

Saya berharap kepada seluruh peserta untuk mengikuti tes rekrutmen ini dengan sebaik-baiknya dan apabila lulus tolong ikuti pelatihan berbasis kopetensi tersebut dengan disiplin dan sungguh-sungguh, serta jaga nama baik Kabupaten Sijunjung," imbaunya.

Sementara itu,mKepala Bidang Programer dan Evaluasi BBPLK Bekasi Yudi Hermawan menambahkan kegiatan ini dilaksanakan secara gratis, setiap peserta dibiayai senilai Rp20.000.000 per orang selama pelatihan.

Sumber anggaran untuk para peserta, tambahnya, berasal dari Kementerian Tenaga Kerja RI melalui Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Bekasi. ***