Wako Pariaman Minta SOPD Hindari Penumpukan Kegiatan Pada Akhir Tahun

id Mukhlis Rahman

Wako Pariaman Minta SOPD Hindari Penumpukan Kegiatan Pada Akhir Tahun

Wali Kota Pariaman, Mukhlis Rahman. (Antara Sumbar/Muhammad Zulfikar)

Pariaman, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Pariaman Sumatera Barat meminta seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lingkungan pemerintah setempat agar menghindari atau tidak menumpuk kegiatan di akhir tahun 2017.

"Hampir seluruh SOPD di berbagai daerah bahkan hingga tingkat pemerintah pusat berdesakan mengadakan kegiatan di akhir tahun, hal ini dinilai kurang efisien," kata Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman, di Pariaman, Selasa.

Bahkan katanya, cukup banyak para Aparatur Sipil Negara (ASN) dari daerah yang turut diundang oleh pemerintah pusat untuk menghadiri berbagai kegiatan setiap akhir tahun.

Akibatnya ujar dia, berbagai kegiatan yang diadakan pemerintah daerah dalam waktu bersamaan tidak bisa diwakilkan karena banyak pejabat struktural menghadiri undangan pemerintah pusat.

Menurut dia, kegiatan yang diadakan oleh setiap SOPD pada akhir tahun cenderung tidak efektif karena keterbatasan waktu.

Pihaknya menginstruksikan agar seluruh SOPD paling lama mengadakan kegiatan maksimal 15 hari sebelum tahun anggaran berakhir.

"Jika tetap terpaksa mengadakan kegiatan, maka 15 hari sebelum tahun anggaran berakhir sudah harus selesai dilaksanakan," ujar dia.

Oleh karena itu pihaknya meminta agar seluruh SOPD bisa menyesuaikan kegiatan pada awal dan pertengahan tahun anggaran.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pariaman Nazifah mengatakan dinas tersebut hanya mengusulkan satu kegiatan pada akhir tahun anggaran 2017.

"Diskominfo hanya mengusulkan satu kegiatan yaitu studi komparatif pada akhir tahun anggaran hal itu didasari beberapa pertimbangan," ujarnya.

Beberapa pertimbangan tersebut diantaranya keterbatasan waktu, tempat, kehadiran para pimpinan dalam kegiatan dan penyusunan Surat Pertanggungjawaban akhir tahun. (*)

Pewarta :
Editor: Antara Sumbar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.