Realisasi Cetak Sawah Baru di Sumbar Telah 450 Hektare

Padang, (Antara Sumbar) - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Sumbar, mencatat realisasi cetak sawah baru di provinsi itu hingga Oktober 2017 seluas 450 hektare dari jatah provinsi itu tahun ini 600 hektare

"Cetak sawah baru ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan produksi padi," kata Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Pertanian Dinas Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Sumbar, Syafrizal di Padang, Senin.

Realisasi tersebut terdapat di Kabupaten Dharmasraya 150 hektare, Kabupaten Agam 71 Hektare.

Selanjutnya Kabupaten Pasaman Barat 137 hektare, dan Solok Selatan 92 hektare. Target cetak sawah di Sumbar pada 2017 yakni seluas 600 hektare.

Kemudian, pada 2016 pihaknya sudah merealisasikan cetak sawah baru seluas 599,94 hektare.

Proses cetak sawah baru terdiri atas beberapa tahap, yaitu proses pembukaan lahan yangt merupakan tahap awal dalam proses cetak sawah baru dengan menggunakan alat berat.

Kemudian proses pemerataan lahan yang berbukit-bukit untuk memperkecil kemiringan lahan dengan cara penggalian tanah pada lahan itu yang kemudian diratakan.

"Selanjutnya pembuatan pematang, jaringan irigasi, jalan pertanian, pengolahan tanah, hingga penanaman," ujarnya.

Pelaksanaan cetak sawah baru di beberapa daerah di Sumbar bekerja sama dengan anggota TNI yang ada pada daerah tersebut.

Syafrizal mengemukakan kendala petani setelah cetak sawah baru ini, seperti kondisi tanah yang belum subuh sehingga produksi padi belum maksimal.

Untuk itu, pihaknya memberikan pendampingan melalui penyuluh pertanian, menyalurkan bantuan bibit, pupuk, dan alat pertanian. (*)