Jakarta, (Antara Sumbar) - Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan berhasil menemukan dua korban longsor di Ponorogo, Jawa Timur, sementara 26 korban tertimbun longsor lainnya masih dalam pencarian.
"Dua korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Minggu.
Dua korban meningga yang ditemukan kemudian dibawa ke Pos Indentifikasi.
Sutopo mengatakan pencarian korban terkendala lokasi longsor yang luas dan material longsor yang tebal.
"Di beberapa lokasi ketebalan mencapai 20 meter," kata Sutopo.
Selain itu juga faktor cuaca, aksesibilitas menuju lokasi, keterbatasan peralatan dan komunikasi, serta bahaya susulan longsor turut menjadi kendala dalam pencarian korban yanh tertimbun longsor.
Hujan deras pada Minggu siang (2/4) pukul 13.30 Wib menyebabkan operasi SAR dihentikan sementara, kata Sutopo.
"Tujuh alat berat sudah dikerahkan di lokasi longsor, saat ini alat berat lain masih dalam perjalanan menuju lokasi," demikian Sutopo. (*)
Berita Terkait
Indonesia ajukan tiga warisan budaya takbenda kepada UNESCO
Minggu, 17 November 2024 5:08 Wib
Bumdes layani pembayaran PKB di Ponorogo
Jumat, 8 November 2024 16:30 Wib
Panen raya sukses, program "Electrifying Agriculture"PLN mampu tingkatkan produktivitas pertanian padi di Ponorogo
Selasa, 30 April 2024 19:15 Wib
Pelajar Indonesia raih 11 medali di ajang dunia IEYI 2021, empat medali emas
Jumat, 5 November 2021 6:02 Wib
Gudang di kompleks Pesantren Modern Gontor 2 terbakar
Selasa, 21 Januari 2020 14:58 Wib
Prabowo minta relawan di Ponorogo menangkan pilpres
Kamis, 1 November 2018 14:19 Wib
28 Nama Korban Hilang Terdampak Longsor Ponorogo
Minggu, 2 April 2017 21:17 Wib
BNPB: 26 Masih Hilang Akibat Longsor Ponorogo
Minggu, 2 April 2017 21:12 Wib