PSTI Agam Sasar Kecamatan Cari Bibit Atlet

id sepak takraw

PSTI Agam Sasar Kecamatan Cari Bibit Atlet

Ilustrasi. (Antara)

Lubuk Basung, (Antara Sumbar) - Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akan menyasar 16 kecamatan di daerah setempat untuk mencari bibit berpotensi menjadi atlet nasional guna memperkuat timnas pada even internasional.

"Kita memiliki target mampu menyumbang atlet untuk memperkuat timnas untuk cabang sepak takraw pada Olimpiade, Sea Game dan even lainnya," kata Bapak Angkat PSTI Agam Bahkrizal di Lubuk Basung, Rabu.

Ia mengatakan dari pengalaman banyak atlet berpotensi di daerah, namun selama ini mereka tidak terekspos sehingga tidak mendapatkan pembinaan dengan baik.

"Usai pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV di Kota Padang pada 19-29 November ini, kita akan langsung turun ke kecamatan-kecamatan melakukan penjaringan atlet dengan usia 15 tahun," kata dia.

Setelah atlet sepak takraw ini didapat, mereka akan dibina agar kemampuan bermain dan mentalnya tertempa.

Ia mengatakan saat ini jumlah atlet sepak takraw di Agam mencapai 50 orang. Dari 50 atlet itu sebanyak 15 orang akan turun pada Porprov XIV di Kota Padang.

"Ke 15 atlet ini memiliki kemampuan luar biasa, mereka telah disiapkan sejak beberapa bulan lalu agar siap bermain pada Porprov," ujar dia.

Selain itu mereka juga mengikuti uji tanding dengan atlet Porprov dari Kabupaten Kampar dan atlet yang memperkuat Provinsi Riau pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat 2016.

"Dari hasil uji tanding itu penampilan atlet Agam sangat memuaskan," ujar dia lagi.

Dengan pengalaman tanding itu pihaknya bertekad menyapu bersih seluruh medali cabang sepak takraw nantinya.

Sementara itu Pelatih Sepak Takraw Agam Win Choto menambahkan pihaknya telah melakukan pembinaan kepada atlet semenjak usia tujuh tahun.

Setelah itu mereka diturunkan saat even tingkat kabupaten dan kota di Sumbar, untuk menambah pengalaman bertanding.

"Kegiatan ini kita lakukan agar kemampuan mereka di atas rata-rata," katanya. (*)