Sawahlunto, (Antara Sumbar) - Jajaran Pemerintah Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat menggelar apel upacara bendera yang diikuti gabungan aparatur sipil negara instansi di lingkungan pemerintah kota ini, Senin.
Wali Kota setempat Ali Yusuf, dalam amanatnya selaku pembina apel gabungan tersebut meminta jajarannya untuk terus meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja, setelah menjalani cuti Lebaran 2016.
"Mari kita jadikan pelaksanaan ibadah puasa di bulan suci Ramadan menjadi cambuk untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara ikhlas dan bertanggung jawab," kata dia.
Ali juga mengapresiasi kinerja yang telah ditunjukkan oleh seluruh stakeholder yang ada, sehingga daerahnya mampu meraih opini pengelolaan keuangan dengan status Wajar Tanpa Pengecualian(WTP) pada tahun anggaran 2015.
Pencapaian tersebut, lanjutnya, cukup menjadi bukti komitmen pihaknya dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas dan harus dipertahankan untuk masa yang akan datang.
"Tetap bangun koordinasi dan komunikasi yang berkualitas di segala lini pemerintahan dalam melaksanakan seluruh tahapan pembangunan sesuai perencanaan awal untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh yang menjadi tujuan akhir dari rangkaian pembangunan itu sendiri," ujar dia.
Salah satunya, lanjut dia, dengan memberikan informasi yang benar terkait regulasi dan kebijakan yang berlaku saat ini, agar tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat luas ketika suatu kebijakan harus dijalankan atau batal dilaksanakan.
Mengenai visi kota itu sebagai kota wisata tambang yang berbudaya sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Kota Sawahlunto Nomor 2 Tahun 2001, ia juga meminta pelaksanaannya dilakukan secara menyeluruh oleh setiap instansi pemerintahan kota itu.
"Pelaksanaannya membutuhkan peran serta semua pihak sesuai bidang tugas dan fungsi masing-masing secara bersinergi dan terarah," kata dia.
Berkaitan kehadiran korps ASN jajaran pemerintah kota itu pada hari pertama masuk kerja setelah cuti lebaran, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat Mawardi mengatakan pihaknya belum bisa memastikan secara rinci karena masih dilakukan pendataan.
"Kami akan sampaikan hasilnya nanti pada rapat pimpinan yang akan digelar hari ini," kata dia lagi. (*)
Berita Terkait
Cuaca sulitkan Tim Gabungan Agam cari nelayan tenggelam di Danau Maninjau
Rabu, 11 Desember 2024 12:55 Wib
Pemkab Agam kerahkan tim gabungan cari nelayan tenggelam di Danau Maninjau
Rabu, 11 Desember 2024 10:15 Wib
Bawaslu Padang Panjang bersama tim gabungan copot alat peraga kampanye (Video)
Senin, 25 November 2024 16:09 Wib
Tim Gabungan Agam tertibkan alat peraga kampanye pasangan calon (Video)
Minggu, 24 November 2024 11:09 Wib
Tim SAR gabungan temukan jasad pria lansia terseret arus sungai
Minggu, 17 November 2024 5:08 Wib
Lapas Kelas III Alahan Panjang laksankan razia gabungan bersama APH wujudkan ASTA CITA presiden dan Wapres RI
Sabtu, 16 November 2024 21:55 Wib
Lapas Kelas III Alahan Panjang laksanakan razia gabungan bersama APH wujudkan ASTA CITA presiden dan Wapres RI
Selasa, 12 November 2024 14:02 Wib
Polda Sumbar gelar operasi gabungan berantas narkoba di Pasar Gaung Padang
Sabtu, 9 November 2024 20:36 Wib