Pariaman, (Antara Sumbar) - Kereta Api Sibinuang dari arah Kota Padang menuju Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), menabrak sebuah minibus di perlintasan tanpa pintu di Pariaman Tengah, Rabu sore.
Anggota Unit Kecelakaan lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Kota Pariaman, Sumatera Barat, (Sumbar), Brigadir Polisi Dedy A Syafrizal, di Pariaman, mengatakan kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tepatnya di Kelurahan Kereta Api yang tidak jauh dari rumah korban, Dah Zulklifli (52).
Ia menyebutkan, pihaknya memperoleh informasi bahwan sebuah mobil jenis minibus berwarna hitam dengan nomor polisi BA 1028 WN yang dikemudikan Dah Zulklifli (52) warga Kelurahan Kereta Api, Kecamatan Pariaman Tengah tertabrak oleh kereta di bagian belakang sehingga menyeret mobil sekitar tujuh meter dari lokasi kejadian.
Ia mengatakan diduga korban tidak mengetahui dan mendengar dengan jelas pada saat itu adanya kereta api yang akan melintasi jalur tersebut karena di sekitar Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) ditutupi oleh pepohonan.
"Kami masih menduga penyebab kecelakaan tersebut, namun memang dipastikan di sekitar lokasi kejadian tepatnya di perlintasan tanpa pintu ditutupi oleh semak dan pepohonan pisang," jelasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, korban diketahui berdomisili beberapa meter dari TKP. Pada saat tersebut korban hendak menuju ke suatu tempat namun naas mobil yang dikendarainya tertabrak kereta api Sibinuang sehinga masuk ke dalam sebuah kolam ikan.
Warga yang mendengar dan menyaksikan peristiwa tersebut langsung membantu korban dan membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Kondisi korban diketahui tidak terlalu parah, mungkin hanya mengalami luka ringan namun diduga sempat mengalami shock ringan akibat peristiwa tersebut," ujarnya.
Masinis kereta api sempat berhenti dan memastikan kondisi korban namun kembali melanjutkan untuk membawa penumpang ke stasiun selanjutnya.
Sementara itu Kepala Stasiun (KS) setempat, Endra Jaya, saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut dan telah mengirimkan laporan kepada pimpinan di Kota Padang.
"Memang benar telah terjadi kecelakaan kereta api dengan sebuah minibus sekitar pukul 15.30 WIB, di Kelurahan Kereta Api, namun pihak KAI setempat telah mengirimkan laporan ke provinsi," ujarnya.
Terkait informasi lebih lanjut pihaknya enggan berkomentar dan menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan KAI Sumbar.
Sebelumnya pada 10 Juni 2016 kecelakaan kereta api juga terjadi dan menabrak sebuah minibus di perlintasan tanpa pintu di Pariaman Selatan, Jumat sore.
Pada kecelakaan tersebut dilaporkan tidak ada korban jiwa meninggal dunia namun korban yang diketahui bernama Baharuddin sempat dibawa ke rumah sakit setempat. (*)
Berita Terkait
Wadankorbrimob: Personel wajib kedepankan sisi humanis saat bertugas
Selasa, 26 November 2024 21:01 Wib
Ketua MPR minta Polri evaluasi berkala anggota yang pegang senjata api
Selasa, 26 November 2024 15:49 Wib
Kompolnas sarankan Polda cek psikologi polisi yang pegang senjata
Senin, 25 November 2024 19:21 Wib
Pulih dari DBD Berkat Program JKN: Kisah Api Anggraini yang Terbebas dari Beban Biaya
Selasa, 12 November 2024 18:53 Wib
Kemenhub: Tidak ada korban jiwa dari pesawat Trigana Air keluarkan api
Selasa, 5 November 2024 18:06 Wib
Badan Geologi: Aktivitas Gunung Marapi alami peningkatan
Senin, 4 November 2024 16:51 Wib
PVMBG catat tiga kali erupsi Gunung Marapi pada Minggu pagi
Minggu, 27 Oktober 2024 12:25 Wib
KAI operasikan 364 perjalanan LRT Jabodebek dukung pelantikan Presiden RI
Sabtu, 19 Oktober 2024 15:26 Wib