Unilever Indonesia Luncurkan Lifebuoy Clini-Shield10

id Unilever Indonesia Luncurkan Lifebuoy Clini-Shield10

Jakarta, (ANTARA) - PT Unilever Indonesia meluncurkan produk baru, Lifebuoy Clini-Shield10 yang mengandung Actif Naturol Shield, teknologi yang disebut 10 kali lebih cepat dan lebih baik dalam mengurangi kuman. "Lifebuoy Clini-Shield10 memberikan perlindungan yang lebih lama dalam mencegah pertumbuhan kuman kembali," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Unilever Prof Genevieve Berger saat peluncuran produk itu di Jakarta, Kamis. Genevieve mengatakan produk itu sangat efektif membunuh kuman dan bakteri penyebab infeksi nosokomial, yaitu infeksi yang disebabkan oleh virus, bakteri dan kuman yang ada di rumah sakit. Rumah sakit merupakan tempat berkembangbiaknya kuman dan penularan kuman melalui interaksi antara pasien, tenaga kesehatan dan pengunjung. "Kuman dapat berevolusi dan berkoloni dab bertambah dua kali lipat setiap 20 menit sekali," tuturnya. Dia mengatakan Unilever berkomitmen untuk membantu lebih dari satu miliar orang untuk meningkatkan kebiasaan hidup sehat pada 2020. "Kami percaya bahwa inovasi produk terbaru kami akan memberikan kontribusi terhadap masyarakat," ujarnya. Sementara itu, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat dan Informasi Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) dr Robert Imam Sutedja mengatakan cuci tangan sebelum dan setelah keluar dari rumah sakit merupakan cara paling efektif membunuh kuman di tangan. "Di rumah sakit banyak kuman penyakit karena merawat orang-orang sakit. Cara yang paling efektif supaya tidak terjangkit penyakit di rumah sakit adalah dengan mencuci tangan menggunakan sabun dengan cara yang benar," kata Robert Imam Sutedja. Robert mengatakan pasien, pekerja kesehatan dan pengunjung rumah sakit memiliki risiko terkena infeksi nosokomial. Karena itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk membiasakan diri mencuci tangan, terutama bila masuk atau keluar dari rumah sakit. "Mencuci tangan sangat dibiasakan oleh dokter. Dulu waktu saya masih mahasiswa, pernah dilarang masuk ruang operasi karena mencuci tangan dengan tidak benar," tuturnya. Robert menjadi salah satu pembicara pada talkshow "Teknologi Mutakhir sebagai Perlindungan dari Kuman dan Perannya dalam Mencegah Infeksi Nosokomial" yang diadakan PT Unilever Indonesia bekerja sama dengan PERSI. Sebelumnya, diadakan simposium ilmiah yang dihadiri dokter-dokter dari DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat. (*/jno)