Jakarta, (Antara) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa aktivitas Gunung Soputan di Sulawesi Utara masih tinggi pascaletusan Minggu pukul 11.38 WITA. "Saat ini aktivitas Gunung masih tinggi," kata Kepala Pusat Data Informasi Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Minggu. Dia menjelaskan, letusan dengan tinggi 4.000 meter condong ke arah Baratdaya. "PVMBG Badan Geologi melaporkan ke Posko BNPB, teramati asap putih tebal tinggi setinggi 600 meter dari puncak Gunung Soputan," katanya. Letusan stromboli tinggi lebih kurang 500 meter dari puncak Gunung Soputan. Material pijar tersebar di Puncak Gunung Soputan. "Teramati leleran lava dengan jarak luncur 500 meter dari puncak ke arah Baratdaya," katanya. Dari seismisitas terpantau 46 kali gempa vulkanik dalam, 21 gempa vulkanik dangkal, 53 kali gempa hembusan, 21 gempa guguran, dan tremor menerus. "Tingkat aktivitas kegempaan vulkanik Soputan masih tinggi. Status Soputan tetap Siaga atau Level III. Rekomendasi masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius 6,5 kilometer dari puncak," katanya. Hingga kini, belum perlu ada pengungsian karena permukiman terdekat berada di radius 8 kilometer. "Masyarakat tetap melaksanakan aktivitas secara normal," katanya. (*/jno)
Berita Terkait
Gunung Kerinci lebih 1.884 kali gempa dan berpotensi erupsi tiba-tiba
Sabtu, 21 Desember 2024 17:28 Wib
Dinas ESDM: Tambang di Solok Selatan yang tewaskan polisi itu ilegal
Senin, 2 Desember 2024 19:53 Wib
Badan Geologi turunkan status Gunung Marapi jadi Waspada
Senin, 2 Desember 2024 12:54 Wib
KPU: Hentikan aktivitas kampanye dan survei Pilkada selama masa tenang
Minggu, 24 November 2024 11:12 Wib
Badan Geologi: Aktivitas Gunung Marapi alami peningkatan
Senin, 4 November 2024 16:51 Wib
PVMBG: Gunung Marapi alami peningkatan aktivitas sejak 7 Oktober 2024
Minggu, 27 Oktober 2024 17:50 Wib
Aktivitas vulkanis Gunung Semeru
Kamis, 17 Oktober 2024 12:38 Wib
Aktivitas vulkanis Gunung Semeru
Kamis, 19 September 2024 13:53 Wib