Bukittinggi (ANTARA) -
Sebanyak 500 karateka dari 45 perguruan di Sumatera Barat mengikuti Open Turnamen dan Festival Karate Hasvaganza ITB Haji Agus Salim Bukittinggi yang digelar di Gor Bermawi, Jumat.
Kepala Damkar Kota Bukittinggi, Efriadi, yang juga selaku Ketua Majelis Sabuk Hitam (Msh) Perguruan Institut Karate Do Nasional (Inkanas) Provinsi Sumatera Barat, menyampaikan apresiasi atas diadakannya Turnamen dan Festival karate yang di adakan oleh ITB Haji Agus Salim Bukittinggi.
“Kegiatan ini positif bagi perkembangan generasi muda Sumbar, Bukittinggi khususnya, olahraga karate menjadi salah satu olahraga bela diri yang komplit, bagaimana kita menguasai pikiran, mengontrol diri membangun kekuatan," kata Efriadi.
Menurutnya, karate memiliki perpaduan kekuatan fisik, mental dan pikiran yang perlu didukung agar terus berkembang dna diikuti oleh generasi muda.
Efriyadi menambahkan, event besar seperti ini, memang menjadi salah satu harapan dari Wali Kota Bukittinggi. Banyak efek domino yang dihasilkan dari event besar ini.
“Selain melahirkan generasi kuat, pintar dan hebat, event seperti ini tentu juga membawa dampak positif pada ekonomi masyarakat, kunjungan wisata bertambah, ekonomi masyarakat meningkat. Ini tentu sangat menguntungkan bagi Kota Bukittinggi,” ungkapnya.
Open tournamet dan festival karate dilaksanakan sejak tanggal 26 Oktober hingga 29 Oktober 2023 mendatang.
Rektor ITB Haji Agus Salim, Heliyani didampingi Ketua Panitia, Aldo Rahmadi Yuza menyebutkan megiatan ini dilaksanakan dua kategori.
Pertama, kategori festival, diikuti 476 klas. Sedangkan kategori karate open turnamen, diikuti oleh 564 klas.
"Kita sudah banyak ikuti dan laksanakan perlombaan, kali ini kita laksanakan lomba karate, tujuannya, bagaimana kita melahirkan generasi kuat, cerdas, berprestasi dan generasi emas, kita berharap para peserta ini dapat melaju hingga tingkat nasional,” jelasnya.