Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat akan menerapkan Elektronik Musabaqah Tilawatil Qur’an (e-MTQ) pada pelaksanaan MTQ Nasional tingkat kabupaten guna meminimalisasi kecurangan.
MTQ Nasional Tingkat Kabupaten Tanah Datar ke-40 tersebut akan digelar pada bulan Juni hingga Juli 2018 dan akan dipusatkan di Kecamatan Lintau Buo.
"Insya Allah pada MTQ Nasional ke-40 yang akan digelar pada Juni sampai Juli 2018 nanti kita akan menggunakan aplikasi e-MTQ," kata Kepala Bagian Kesra Tanah Datar, Afrizon di Batusangkar, Kamis.
Ia menyebutkan dengan adanya program e-MTQ ini nantinya penyimpangan serta kecurangan dalam pelakasanaan kegiatan MTQ dapat diminimalisasi, sehingga akan menghasilkan kafilah asli Tanah Datar yang berprestasi.
Menurut dia, Tanah Datar adalah satu-satunya daerah di Sumbar yang menerapkan program e-MTQ dan hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan pemberdayaan kafilah.
Selain itu ia menambahkan untuk menunjang hal ini maka pihaknya sudah memberikan sosialisasi dan pelatihan terhadap operator e-MTQ untuk 14 kecamatan yang tersebar di Tanah Datar.
"Untuk mensukseskannya sengaja 14 orang operator kecamatan, 5 orang tenaga dari kemenag Tanah Datar serta 3 orang tenaga dari Kesra sudah kita latih untuk operasikan e-MTQ,” ujarnya.
Sementara itu perwakilan dari Kemenag Tanah Datar, Helmi Zuldi mengatakan pihaknya optimis pengaplikasian program e-MTQ dapat berjalan dengan lancar nantinya.
Ia menyebutkan hal tersebut karena ia melihat semangat dan antusias dari operator serta pihak yang akan terjun langsung menangani program e-MTQ sangat luar biasa.
"Saya sangat optimis program ini dapat terlaksana dengan baik, apalagi server untuk program ini Kemenag sudah memilikinya sendiri," katanya. (*)
MTQ Nasional Tingkat Kabupaten Tanah Datar ke-40 tersebut akan digelar pada bulan Juni hingga Juli 2018 dan akan dipusatkan di Kecamatan Lintau Buo.
"Insya Allah pada MTQ Nasional ke-40 yang akan digelar pada Juni sampai Juli 2018 nanti kita akan menggunakan aplikasi e-MTQ," kata Kepala Bagian Kesra Tanah Datar, Afrizon di Batusangkar, Kamis.
Ia menyebutkan dengan adanya program e-MTQ ini nantinya penyimpangan serta kecurangan dalam pelakasanaan kegiatan MTQ dapat diminimalisasi, sehingga akan menghasilkan kafilah asli Tanah Datar yang berprestasi.
Menurut dia, Tanah Datar adalah satu-satunya daerah di Sumbar yang menerapkan program e-MTQ dan hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan pemberdayaan kafilah.
Selain itu ia menambahkan untuk menunjang hal ini maka pihaknya sudah memberikan sosialisasi dan pelatihan terhadap operator e-MTQ untuk 14 kecamatan yang tersebar di Tanah Datar.
"Untuk mensukseskannya sengaja 14 orang operator kecamatan, 5 orang tenaga dari kemenag Tanah Datar serta 3 orang tenaga dari Kesra sudah kita latih untuk operasikan e-MTQ,” ujarnya.
Sementara itu perwakilan dari Kemenag Tanah Datar, Helmi Zuldi mengatakan pihaknya optimis pengaplikasian program e-MTQ dapat berjalan dengan lancar nantinya.
Ia menyebutkan hal tersebut karena ia melihat semangat dan antusias dari operator serta pihak yang akan terjun langsung menangani program e-MTQ sangat luar biasa.
"Saya sangat optimis program ini dapat terlaksana dengan baik, apalagi server untuk program ini Kemenag sudah memilikinya sendiri," katanya. (*)