Lubukbasung, (ANTARA) - Lima unit rumah rusak dan sekitar 200 terendam banjir di Kecamatan Lubukbasung dan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat akibat hujan lebat melanda daerah tersebut pada Sabtu (29/12). Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Bambang Warsito di Lubukbasung, Minggu mengatakan, hujan yang terjadi pada Sabtu (29/12) tersebut membuat sungai Batang Anggang di Bawan dan Sungai Masang di Lubukbasung meluap yang menyebabkan banjir sekitar pukul 03.00 WIB Minggu dinihari. Banjir tersebut membuat dua unit rumah yang rusak berat di Muaro Putih Kecamatan Tanjung Mutiara milik Nuruma (80) yang mengalami rusak bagian dapur akibat dibawa arus. Dan sebuah rumah lagi di Kubu Anau Kecamatan Lubukbasung Natsir (60) mengalami rusak pada bagian belakang akibat longsor. "Ini merupakan yang kedua kali rumah Natsir tertimbun longsor, karena pada November 2011 rumah tersebut juga tertimbun longsor," kata dia. Sedangkan di Pasar Durian Manggopoh Kecamatan Lubukbasung, sebanyak 76 unit rumah direndam air setinggi paha orang dewasa dan saat ini air mulai surut. "Para korban banjir saat ini sedang membersihkan rumah mereka dari lumpur," ujar dia. Dia menambahkan, selain banjir, sebuah pohon tumbang dan longsor juga di Sitanang, Malabu Kecamatan Kecamatan Ampek Nagari. Seluruh anggota BPBD Kabupaten Agam sudah dikerahkan ke lokasi untuk memberikan bantuan kepada korban. Bupati Agam Indra Catri menambahkan, pihaknya telah memerintahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait seperti BPBD, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Trasmigrasi, Dinas Pekerja Umum dan lainnya untuk menyikapi ini secepatnya. "Tolong sikapi ini secepatnya dengan memberikan bantuan pakaian, makanan dan lainnya," tukas Bupati. Dengan kejadian ini, pihaknya mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan saat curah hujan tinggi agar tidak terjadi korban jiwa. (ari)

Pewarta : 127
Editor :
Copyright © ANTARA 2024