Pariaman (ANTARA) - Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP dan Damkar) Kota Pariaman, Sumatera Barat menjadwalkan patroli di kawasan wisata dan lokasi rawan kejahatan pada malam pergantian tahun guna mewujudkan keamanan dan ketertiban di daerah itu.
"Kami menyiapkannya 80 orang personel yang terdiri dari 60 anggota Satpol-PP dan 20 anggota Damkar pada malam tahun baru," kata Kepala Dinas Satpol-PP dan Damkar Kota Pariaman Alfian di Pariaman, Jumat.
Ia mengatakan personel Satpol-PP dan Damkar tersebut tidak saja menjaga ketertiban dan keamanan di kawasan wisata karena pada malam itu wisatawan banyak berkunjung namun juga namun juga lokasi-lokasinya.
Ia menyampaikan pengamanan di objek wisata pantai menjadi prioritas pihaknya karena berdasarkan pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya wisatawan banyak berkunjung untuk menikmati malam pergantian tahun di lokasi tersebut.
"Kami mengharapkan dengan patroli itu dapat mengurangi potensi maksiat dan hal-hal lainnya," katanya.
Personel Satpol-PP Pariaman, lanjutnya juga bersinergi dengan TNI dan Polri dalam pengamanan libur Natal dan pergantian tahun (Nataru) melalui pos pengamanan yang didirikan di objek wisata Pantai Gandoriah hingga 2 Januari 2025.
Pihaknya mengimbau warga setempat dan wisatawan yang akan menikmati malam pergantian tahun di daerah itu untuk menjaga keamanan dan ketertiban agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan baik yang berkaitan dengan asusila, kriminal, maupun peristiwa kebakaran.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat bersama aparat kepolisian setempat bersinergi menyukseskan pelaksanaan libur perayaan Natal 2024 dan pergantian tahun (Nataru) ke 2025 di daerah itu.
"Walaupun ini setiap tahun dilaksanakan, namun kita juga harus mengetahui pelaksanaan Nataru akhir tahun ini seperti apanya karena ada beberapa perubahan situasi dan kondisi di lapangan serta arahan-arahan dari pemerintah pusat,” kata Staf Ahli Wali Kota Pariaman Hertati Taher di Pariaman.
Ia mengatakan untuk menyukseskan libur Nataru tersebut Pemkot Pariaman bersama kepolisian setempat melaksanakan rapat pada Senin (16/12) guna membahas beberapa hal yang harus disiapkan apalagi daerah itu merupakan tujuan wisata.
Ia menyampaikan Pemkot Pariaman memetakan persiapan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang berkaitan langsung dalam upaya pengamanan pelaksanaan Nataru yakni Dinas Perhubungan, Dinas Polisi Pamong Praja dan Damkar, Badan Penanggulan Bencana Daerah, dan Dinas Kesehatan.
